Wanita dan "Expansion of Life"

Ramdhan selalu memberi penegasan bahwa manusia harus banyak-banyak mengerem, menahan dan membatasi diri. Namun membuka diri di satu sisi. Tentu hal ini dalam sudut pandang spiritualitas. Pelajaran yang dapat kita ambil dalam bulan ramdhan ini adalah saling menahan amarah, nafsu dan memenej keinginan antara pria dan wanita sama saja. Walaupun jauh dari pada itu, sama-sama memiliki expansion of life-nya masing-masing.
Pria dan wanita sebagai manusia berhak menemukan ruang terdalamnya. Untuk menegur sapa dirinya. Dengan begitu ia tidak akan terlepas dari gerak luar biasa di luar kemampuannya.
Dan apa yang saya alami di Ramadhan kedua ini menjadikan bukti bahwa seorang istri memiliki ruang gerak yang luas, baik dalam melayani suaminya, dan mengurus kebutuhan anak-anaknya. Pun memenuhi kebutuhannya. Dari sana saya melihat bahwa setiap manusia tidak berhak untuk dibeda-bedakan, karena ia memiliki perluasan kehidupannya masing-masing. Lebih-lebih Ketika kita terhenti pada pandangan pria dan wanita. Semoga Ramadhan ini membawa berkah bagi kita semaua. Amin.[]