Agus Sutisna
Agus Sutisna Dosen

Dosen | Pegiat Sosial | Menulis berharap ridho Allah dan manfaat bagi sesama.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Muhasabah: Introspeksi, Perbaikan Kualitas Taqwa dan Interaksi Sosial

21 April 2024   13:15 Diperbarui: 21 April 2024   13:25 1026
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Muhasabah: Introspeksi, Perbaikan Kualitas Taqwa dan Interaksi Sosial
www.sindonews.com

Ketiga, Muhasabah akan meringankan hisab kelak di hari Qiyamat sebagaimana diisyaratkan dalam hadits Rosulullah SAW diatas. Dengan Muhasabah seseorang sejatinya melakukan hisab pendahuluan (menghitung, mengevaluasi segala amal perbuatannya) di dunia.

Dalam kaitan ini Muhammad Jamaluddin al-Qassimi didalam kitab Mau'izatul Mukminin min Ihya 'Ulumiddin mengatakan, bahwa siapa pun yang introspeksi diri sebelum dihakimi, maka perhitungannya di hari kiamat akan menjadi lebih ringan, jawabannya akan siap ketika ditanya, dan akhir dan kembalinya akan menjadi baik. Siapa pun yang tidak introspeksi diri, maka penyesalan akan terus ada dalam dirinya, dan ia akan berdiri lama di padang mahsyar.  

Keempat, Muhasabah akan menghadirkan ketenangan bathin sekaligus kesehatan hati dan mental karena melalui Musahabah setiap muslim/muslimah sesungguhnya senantiasa mendekatkan jarak dirinya dengan Allah SWT, sumber segala ketenangan, ketentraman dan kedamaian bathiniyah.  

Terakhir, oleh sebab setiap orang adalah bagian dari entitas sosial, maka Muhasabah juga dengan sendirinya akan memberi energi dan pengaruh positif terhadap lingkungan kehidupan sosial. Muhasabah yang dilakukan setiap individu muslim akan melahirkan perbaikan kualitas interaksi dan tata pergaulan sosial (hablun minannas) dari waktu ke waktu.

Wallahu a'lam Bishawab.

Artikel terkait: https://www.kompasiana.com/www.tisna_1965.com/661bc87ade948f29557250b2/halal-bihalal-dan-relaksasi-politik

Artikel terkait: https://www.kompasiana.com/www.tisna_1965.com/6618b07dc57afb21ae29b6b2/merawat-kesinambungan-spirit-ramadan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun