Yoga Prasetya
Yoga Prasetya Penulis

Menulis buku: Kepada Toean Dekker (2018), Antologi Kalimats Koma (2019), Retrospeksi Sumir (2020), Semesta Sang Guru (2021), Romansa Kusuma (2022), Astronomi Hati (2023), Kipas Angin (2024)

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bulan Ramadan, Mari Belajar Seputar Buku Fiksi dan Nonfiksi

5 April 2022   06:34 Diperbarui: 5 April 2022   06:39 1749
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulan Ramadan, Mari Belajar Seputar Buku Fiksi dan Nonfiksi
Ilustrasi unsplash/Nick Fewings

8. Daya tarik buku fiksi misalnya, amanat yang menyentuh, tokohnya yang menawan, latar yang mengesankan, alur yang menegangkan, tema yang unik.

9. Daya tarik buku nonfiksi dapat dijumpai pada kelogisan argumentasi penulis, orisinalitas gagasan, kelengkapan data, bahasa, dan ilustrasinya.

Demikianlah, sembilan pertanyaan penting seputar buku fiksi dan nonfiksi. Semoga bermanfaat bagi kita yang belajar bahasa Indonesia di bulan Ramadan. Salam hangat dan sehat selalu.

Yoga Prasetya, Malang, 5 April 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun