Yulie Kusuma
Yulie Kusuma Penulis

Penulis dan blogger yang menjadikan tulisan sebagai cara untuk berbagi ide dan inspirasi

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Pantun Ramadan

24 Maret 2024   09:10 Diperbarui: 24 Maret 2024   09:57 602
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pantun Ramadan
www.canva.com

Pantun Ramadan akan menabah keceriaan pada Bulan penuh keberkahan ini. KIta merasa gembira ketika Ramadan datang. Lalu sedih ketika Ramdan akan pergi. Ada juga rasa sedih ketika tidak dapat takjil atau melewatkan acara buka bersama. Ada banyak momen saat Bulan puasa. Anda bisa mengekspresikan dengan banyak cara. 

Kita dapat menulis artikel tentang hal-hal yang terjadi selama Ramadan. Hal yang positif, materi bermanfaat atau sekedar berbagi cerita. Salah satu cara menarik adalah dengan berpantun.

Inspirasi Pantun Ramadan Untuk Berbagai Momen
Lewat pantun, kita bisa menyampaikan rasa syukur dapat menjalani Ramadan. Susunan kata dan kalimat yang berirama akan membuat pesan Anda jadi lebih menarik. Anda juga bisa meminta maaf dengan cara yang kocak. 

Selain itu Anda bisa terdengar lebih tulis dengan berpantun. Bahkan kita bisa berintrospeksi diri dengan pilihan kalimat yang tepat.
Berikut ini sederet pantun Ramadan untuk referensi.

Pantun #1
Yang membelah diri adalah amuba
Ini adalah sejenis protozoa
Bulan puasa sudah tiba
Mohon ampun segala dosa

Pantun #2
Mudik ke kampung naik kereta
Rasa kangen tak terhingga
Menahan lapar dan haus mungkin kita menderita
Tapi nanti akan datang rasa bahagia

Pantun #3
Harum bunga, bunga melati
Terangkai dikepala sang penari
Kita nanti pasti menghadap ilahi
Puasa sebagai bekal kita nanti

Pantun #4
Berbuka dengan sirup marjan
Paling enaknya diminum dengan gorengan
Ini waktunya main petasan
Awas hati-hati nanti ada yang jantungan

Pantun #5
Buat minuman dengn timun suri
Jangan lupa memberikan si Hafid
Daripada berbuka sendiri
Lebih  baik berbuka di masjid

Pantun #6
Anak laki mengembala itik
Turun ke jalan dan ke sawah naik
Selamat pagi kakak cantik
Semoga puasa berjalan baik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun