Zakaria
Zakaria Guru

Menjaga kewarasan berfikir

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Pasar Bedug, Pasar dengan Sejuta Rasa

3 April 2022   09:30 Diperbarui: 3 April 2022   09:45 1581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasar Bedug, Pasar dengan Sejuta Rasa
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Pasar Bedug merupakan tradisi perekonomian sebagian besar masyarakat sumatera yang sudah ada sejak dulu kala. Tradisi yang menggambarkan suka cita umat muslim dalam menunggu saatnya berbuka. Dan pasar bedug bukan melulu hanya soal berbelanja makanan dan minuman untuk berbuka, ada nilai silaturahmi antar umat ketika mereka berinteraksi saat bertemu di pasar tersebut.

Sekaligus juga pelestarian aneka makanan dan minuman tradisional, sebagai warisan budaya nenek moyang kita. Rasanya keberadaan Pasar Bedug,tidak kalah dengan pusat-pusat kuliner modern yang bertebaran disetiap daerah. Karena cita rasa makanan dan minuman yang dijual berbeda, dan sangat menggoda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun