Agung Han
Agung Han Wiraswasta

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Mindful Eating adalah Definisi Makan Sedikit tapi Kenyang

10 Maret 2025   10:15 Diperbarui: 11 Maret 2025   07:24 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mindful Eating adalah Definisi Makan Sedikit tapi Kenyang
Illustrasi kurma takjil favorit untuk berbuka - dokpri 

Awali dengan minum segelas air putih, minum dengan perlahan rasakan segarnya nikmati saat air di dalam mulut kemudian mengalir ke tenggorokan. Proses by proses, nikmati dengan sangat sensasinya.

Kemudian ambil panganan -- misal buah--, lakukan gigitan dengan perlahan. Kunyah dan nikmati, setiap detil dari buah tersebut. Misalnya pisang, rasakan manisnya, tekstur lembutnya, saat daging buah digigit kemudian menuju lambung.

Lakukan demikian berulang, dengan santai dan seksama. Niscaya perut terasa lekas kenyang, dan itu sudah saya rasakan. Berbuka penuh makna, kita tidak buru-buru tak enggan mengambil jeda sholat maghrib sebelum lanjut makan.

Masih menurut nutrisionis, kuncinya focus dan sadar pada moment tengah berlangsung. Merasakan yang dialami tubuh, menyadari apa yang dimakan. Menikmati rasa, aroma, tekstur, hingga warna makanan.

Mindful eating musti sabar berkelanjutan, hasil tidak instan tetapi impact-nya jangka panjang. Saran dokter, sebaiknya turun BB secara bertahap. Kalau turun terlalu drastis, bisa menganggu metabolisme tubuh.

Saya yang biasa berbuka langsung makan berat, kini dengan sadar mau berubah. Sesuai sunnah sahur di akhir waktu, saya makan minum secukupnya tak berlebihan.

Ketika mudik lebaran, ketemu teman lawas dan tetangga sekitar rumah. Mereka mengomentari penampilan baru saya, dengan kalimat --lebih kurang-- seperti cuplikan di atas.

-----

Illustrasi buah pisang, makanan sehat dan organik - dokpri 
Illustrasi buah pisang, makanan sehat dan organik - dokpri 

Mindful eating tidak bisa dilepaskan dari mindset, pengelolaan pikiran paling penting. Misalnya saya praktekkan, ketika makan cokelat setelah taraweh.

Mula-mula saya perhatikan tampilan cokelat, warna bungkus membaca kandungan. Kemudian membuk sedikit bungkusnya, melihat bentuk, mencium aroma harum dan memotek-nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Content Competition Selengkapnya

12 Mar 2025
SEDANG BERLANGSUNG

MYSTERY CHALLENGE

Mystery Challenge 2
blog competition  ramadan bercerita 2025  ramadan bercerita 2025 hari 10 
13 Mar 2025
Ramadan dan Kesehatan Mental
blog competition ramadan bercerita 2025 ramadan bercerita 2025 hari 11
14 Mar 2025
Diet Sampah Saat Ramadan
blog competition ramadan bercerita 2025 ramadan bercerita 2025 hari 12
Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Cara Seru Nunggu Bedug di Ketemu Ramadan

Ketemu di Ramadan hadir kembali. Selain sebagai ajang buka puasa bersama Kompasianer, ada hal seru yang berbeda dari tahun sebelumnya. Penasaran? Tunggu informasi selengkapnya!

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun