Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com
Mindful Eating adalah Definisi Makan Sedikit tapi Kenyang
Potekan kecil cokelat dimasukkan mulut, dikunyah perlahan merasakan sensasi di lidah. Saat mencecap rasa manis dari cokelat, saya ingat pantangan disampaikan nutrisionis. Yaitu mengurangi asupan mengandung karbohidrat, gula, santan, minyak, tepung-tepungan.
Seketika itu mindset ter-swicth, keinginan meneruskan makan cokelat berkurang banyak. Sebatang cokelat, hanya dimakan sepotek kecil bungkus saya rapikan lagi dan disimpan di kulkas.
Berbeda saat saya berbuka dengan buah atau sayur, mindset dipenuhi perasaan lega. Saya sangat yakin, terbebas dari lima pantangan asupan. Sesuap dua suap dengan mindful eating, terasa sari --sari buah atau sayur diserap dengan baik oleh tubuh.
Seporsi buah atau sayur dimakan, sangatlah cukup dan mengenyangkan. Mindful eating saat buka ataupun sahur, benar-benar melatih mengelola nafsu makan berlebihan.
Rasulullah SAW manusia sempurna, ribuan tahun lalu telah meneladani umatnya. Untuk makan setelah lapar dan berhenti sebelum kenyang, kita manusa modern menterjemahkan dengan mindful eating. Subhanallah.
Berkat mindful eating, secara bertahap berat badan ini turun lumayan banyak. Saat awal sakit di Ramadan 2016, timbangan menunjukan angka nyaris satu kuintal. Dan saat mudik lebaran tahun 2017, berat badan ini berada di 75 kg.
Namanya manusia pasti ada lupa, berat badan ini naik turun. Tetapi saya terus berusaha me-maintenance, agar mindfull eating tetap dilakukan. Dan mindful eating adalah definisi makan sedikit tapi kenyang. Semoga bermanfaat.
Content Competition Selengkapnya
MYSTERY CHALLENGE
Bercerita +SELENGKAPNYA
Ketemu di Ramadan

Ketemu di Ramadan hadir kembali. Selain sebagai ajang buka puasa bersama Kompasianer, ada hal seru yang berbeda dari tahun sebelumnya. Penasaran? Tunggu informasi selengkapnya!