Indahnya Silaturahmi, Pembuka Rezeki dan Salah Satu Tanda Orang Beriman
Mendapat rezeki makanan dan minuman dari tuan rumah (foto dokpri)
Sabtu (29/04/23) penulis melakukan perjalanan silaturahmi ke Bojonegoro dan mengunjungi dua kediaman rekan kerja di Madrasah.
Berangkat dari Surabaya pukul 07.30 WIB kembali dari Bojonegoro sampai di Surabaya pukul 20.00 WIB.
Apa oleh -olehnya? Kesel, lelah, payah dan mengantuk.
Namun dibalik kepayahan dan kelelahan dalam perjalanan silaturahmi yang hampir 13 jam itu ada banyak manfaat dari silaturahmi yang penulis lakukan.
Manfaat Silaturahmi
Islam adalah agama yang sempurna, setiap tindakan dan ibadah yang dianjurkan pasti memiliki manfaat yang luar biasa banyaknya seperti halnya anjuran silaturahmi
Keutamaan Silaturahmi
1. Membuka pintu rezeki dan dipanjangkan umur.
"Siapa yang suka dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah dia menyambung silaturahmi." (HR Bukhari Nomor 5.985)
Dalam silaturahmi kita akan mendapatkan rezeki yang berlimpah, mulai yang ringan seperti saling mendoakan, ketika kita datang ke tempat seseorang dengan mengucap salam Assalamualaikum dan tuan rumah menjawab salam kita Waalaikumsalam itu sebenarnya kita saling mendoakan satu sama lain untuk keselamatan dan kesejahteraan.
Saat kita disuguhi makanan dan minuman itu adalah rezeki yang kita dapatkan dari setiap perjalanan silaturahmi.
Oleh-oleh yang kita bawa dan sebaliknya biasanya tuan rumah juga memberikan oleh -oleh untuk bekal perjalanan bahkan untuk keluarga kita yang menunggu di rumah itu juga rezeki.
2. Mencegah dari api neraka.
Hadis Nabi SAW berbunyi, "Tidak akan masuk surga yang memutuskan tali kekerabatan (silaturahmi)."
Berhati hatilah kita sebagai manusia yang senantiasa bersosialisasi dengan orang lain, terjadi perbedaan, pertengkaran dalam suatu kegiatan itu biasa, jangan sampai dibawa menjadi pemutus tali silaturahmi, kita tidak boleh mendiamkan orang lain paling lama 3 hari ,karena ancamannya adalah neraka, sebagai hadits di atas.
3. Terhindar dari dilaknati Allah.
Dalam QS Muhammad: 22 dijelaskan, "Maka, apakah sekiranya kalian berkuasa akan membuat kerusakan di bumi dan memutuskan hubungan silaturahmi? Mereka itulah orang orang yang dilaknat Allah, ditulikan telinganya, dan dibutakan penglihatan mereka."
Ternyata kebersamaan dan kekeluargaan serta kebersamaan dengan siapapun itu adalah perintah agama, agar hidup kita dimasyarakat saling bermanfaat, saling memberi dan menerima, saling berbagi dan menginspirasi untuk kenaikan bersama.
Allah SWT tidak suka kepada orang yang berbuat kerusakan di bumi dan kepada orang yang memutuskan tali silaturahmi, karena ancamannya tidak main-main yaitu Dilaknat oleh Allah SWT, dengan cara yang keji, sebagai mana penjelasan dari Al Qur'an Surat Muhammad ayat 22.
4. Salah satu tanda beriman kepada Allah.
Allah SWT memberikan beberapa tanda dari keimanan seseorang. Salah satu tanda yang menunjukkan seseorang itu beriman Kepada Allah SWT adalah orang yang memelihara tali silaturahmi.
Seperti yang tertulis dalam QS An Nisa: 1, "Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) silaturahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu."
Perintah silaturahmi
Ternyata perintah silaturahmi itu datangnya dari Allah SWT Yang Maha Rahman dan Rahim, agar manusia selalu berbaikan dengan sesama dalam mengarungi hidup dan kehidupannya di dunia.
Sebagai mana yang terdapat di dalam Al-Qur'an Surat An-Nisa ayat 36 yang artinya: "Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri."
Manfaat Silaturahmi
Berdasarkan paparan dari perintah Silaturahmi dalam Al Qur'an, maka bisa ditarik kesimpulan bahwa ada banyak manfaat Silaturahmi seperti yang tertulis di bawah ini.
1. Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
2. Menjaga kerukunan dan keharmonisan. 3. Dijauhkan dari api neraka.
4. Menjadi makhluk mulia.
5. Memperpanjang umur dan melapangkan rezeki.
6. Mendapatkan rahmat.
7. Masuk surga.
8. Menghibur kerabat.
9. Menggugurkan dosa.
10. Memperluas ilmu
Kebetulan yang penulis datangi adalah teman yang barusan pulang dari Umrah sehingga banyak cerita dan ilmu yang dibagikan kepada para tamu dan yang terpenting adalah doa yang diberikan oleh tuan rumah agar yang bertamu bisa berangkat ke tanah suci untuk haji atau umrah.
(Foto dokpri)