Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Guru

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah 2013 Jelajah Negeri Sendiri 2014 | Best Teacher 2022 Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Membuat Daftar Menu Buka Puasa agar Pengeluaran Terkendali

28 Maret 2023   06:26 Diperbarui: 29 Maret 2023   13:28 3673
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Membuat Daftar Menu Buka Puasa agar Pengeluaran Terkendali
(Desain oleh Akbar Pitopang)

Dengan menyiapkan daftar menu berbuka puasa, kita dapat mengatur pengeluaran makanan dengan lebih bijak. Misalnya, dengan membuat daftar menu untuk setiap pekan atau langsung untuk sebulan ke depan.

Adanya daftar menu ini mendorong kita agar dapat menghindari pembelian impulsif yang tidak perlu demi menghemat uang. Selain itu, dengan menyiapkan menu sendiri, kita juga bisa menghindari membeli makanan di luar yang harganya cenderung lebih mahal.

Sementara itu, adanya daftar menu berbuka puasa maka menjadi upaya untuk menyiapkan makanan yang sehat dan bergizi, yang pada akhirnya kita juga dapat menghemat biaya kesehatan di masa depan dengan memilih bahan-bahan yang sehat dan segar, seperti sayuran dan buah-buahan.

Upaya menyiapkan menu berbuka puasa secara terencana dan efisien melalui berdasarkan daftar menu tersebut dapat membantu mengendalikan pengeluaran selama bulan Ramadhan. 

Oleh karena itu, marilah kita menyiapkan menu berbuka puasa yang sehat, variatif, dan efisien untuk menghadapi bulan Ramadhan sehingga menjadi lebih bijak dan menarik.

Ilustrasi menyiapkan menu berbuka puasa dan makan sahur. (SHUTTERSTOCK/DOTSHOCK via Kompas.com) 
Ilustrasi menyiapkan menu berbuka puasa dan makan sahur. (SHUTTERSTOCK/DOTSHOCK via Kompas.com) 

Dilema ketika memilih menu makanan untuk berbuka puasa

"Pah, nanti buka mau dimasakin apa?"

"Duh, nanti mau masak apa ya bagus buat buka dan sahur?"

Sebuah kasus yang bersumber dari kegalauan yang cukup dilematis yang sering dialami para ibu rumah tangga untuk memilih menu berbuka puasa yang harus disiapkan untuk keluarga. 

Sebenarnya tidak hanya pas momen puasa saja para ibu-ibu ini agak galau mau masak apa. melainkan di luar Ramadhan juga acap kali merasakan masalah klasik semacam itu. Sedangkan jika membeli makanan diluar tentu akan membuat pengeluaran semakin besar. 

Menjadi seorang ibu atau istri memang sewajarnya bila memang harus menanggung tanggung jawab untuk memasak makanan untuk berbuka puasa untuk keluarga. 

Tugas ini tentu saja dapat menjadi sangat menantang bagi sebagian emak-emak, terutama jika ia merasa galau dalam memilih menu yang tepat untuk keluarga.

Bila memilih untuk memasak makanan sendiri selama bulan Ramadhan memang bisa jadi lebih hemat, bila berpegang pada daftar menu yang sudah disiapkan sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun