Dikelola oleh Akbar Fauzan, S.Pd.I, Guru Milenial Lulusan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta | Mengulik Sisi Lain Dunia Pendidikan Indonesia | Ketua Bank Sampah Sekolah, Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri Diterbitkan Bentang Pustaka
Bukber Hemat, Solusi untuk Menjaga Keuangan Tetap Sehat
Berbuka bersama atau yang biasa disingkat dengan bukber adalah acara yang dilakukan umat Muslim untuk berbuka puasa pada momen bulan Ramadhan.
Kegiatan bukber biasanya dilakukan bersama-sama dengan teman, keluarga, kerabat, rekan kerja, atau dengan tetangga yang digelar di masjid/mushola, rumah, atau tempat makan yang telah di-setting khusus untuk acara bukber.
Bukber tidak hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum setelah seharian berpuasa, namun juga sebagai ajang untuk mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan antara sesama umat Muslim.
Di samping itu, bukber juga dapat menjadi momen yang tepat untuk berbagi kebahagiaan dengan anak yatim atau mereka yang kurang mampu dengan berbagi makanan serta memberikan sedekah atau santunan.
Penyelenggaraan acara bukber bisa dengan cara yang sederhana atau mewah, tergantung dari kemampuan dan kebutuhan masing-masing orang atau kelompok.
Akan tetapi, yang terpenting dari diadakannya bukber adalah untuk merawat semangat kebersamaan, keikhlasan, dan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat berbuka puasa.
Terkait dengan adanya kebiasaan-kebiasaan yang muncul selama Ramadan diantaranya adalah acara buka bersama yang kadang-kadang mungkin susah kita tolak.
Alasannya, karena mungkin bukber sebagai momen untuk ajang reunian untuk bertemu dengan teman-teman lama.
Nah, kemudian kita harus memahami ada kebutuhan dan juga ada keinginan. Terkadang dua hal itu susah untuk dibedakan.
Bagaimana kita juga harus mampu mengelola alokasi anggaran atau budget untuk mengakomodir kebiasaan-kebiasaan selama Ramadan ini.