Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | akbarpitopang.kompasianer@gmail.com
Memanjakan Lidah dengan Rendang, Sate Danguang-danguang dan Martabak Kubang
Sate Danguang-danguang dilumuri kuah berwarna kuning dengan komposisi bumbu yang sedikit berbeda dan terasa segar seperti jahe, ketumbar, dan lengkuas.
Pokoknya sate danguang-danguang ini berbeda dengan rasanya yang lebih ringan dan tidak 'seberat' sate Padang sehingga membuatnya benar-benar berbeda dengan sate-sate lainnya, dan sangat khas Payakumbuh.
== Yang ketiga adalah martabak kubang ==
Martabak Kubang adalah salah satu hidangan khas dari daerah Kubang, Limapuluh Kota/Payakumbuh yang diisi dengan daging sapi cincang, sayur, telur, semuanya dicampur dan dibumbui dengan rempah khas Payakumbuh.
berbagai macam bahan seperti telur, daging, sayuran, dan rempah-rempah. Martabak KubangÂ
Keunikan dari Martabak Kubang terletak pada bahan isian yang digunakan. dan disajikan dengan kuah acar yang khas dan nikmat.Â
Martabak Kubang biasanya diolah dengan teknik memanggang di atas wajan datar hingga matang dan kecoklatan di kedua sisinya. Disajikan selagi panas jelas kenikmatannya 'sabana lamak bana' (benar-benar sedap).
Martabak Kubang ini bisa ditemukan di berbagai tempat makan dan pedagang kaki lima di daerah Kubang, Kabupaten 50 Kota. Serta mudah pula ditemukan di pusat kuliner di kawasan kota Payakumbuh.
***
Itulah beberapa kuliner Nusantara khas Payakumbuh yang patut dicoba selama momen mudik dan libur Lebaran.Â
Wisata kuliner di Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota dapat memberikan manfaat ekonomi bagi daerah tersebut. Semakin banyak wisatawan yang datang untuk menikmati kuliner khas daerah, maka semakin meningkatkan perekonomian lokal dan membuka peluang usaha baru bagi masyarakat setempat.