Alviyatun
Alviyatun Tenaga Kesehatan

Blog : https://alviyatunyudi.blogspot.com/ Pesan : Proses belajar berjalan sepanjang hayat, proses sabar dan ikhlas menerima dan menjalani segala ketentuan Allah dengan ikkhtiyar yang optimal

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Puasa Dengan Gizi Seimbang, Tubuh Sehat dan Berat Badan Terjaga

23 April 2021   23:32 Diperbarui: 24 April 2021   00:24 1541
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagian besar penyakit tidak menular terkait-gizi di atas berasosiasi dengan kelebihan berat badan dan kegemukan yang disebabkan oleh kelebihan gizi.

Saat melaksanakan puasa Ramadhan sangat diperlukan mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.

Menjaga berat badan selama Ramadhan

Menurut Permenkes No.41 tahun 2014, sebagian besar penyakit tidak menular terkait-gizi di atas berasosiasi dengan kelebihan berat badan dan kegemukan yang disebabkan oleh kelebihan gizi.

Kelebihan gizi ini timbul akibat kelebihan asupan makanan dan minuman kaya energi, kaya lemak jenuh, gula dan garam; tetapi kekurangan asupan pangan bergizi seperti sayuran, buah-buahan dan serealia utuh, serta kurang melakukan aktivitas fisik.

Gambar : www.anakmandiri.org
Gambar : www.anakmandiri.org
Untuk menjaga kesehatan tubuh selama puasa di bulan Ramadhan agar berat badan tetap terjaga berikut beberapa tips yang bisa dilakukan :
  • Menjaga kualitas makanan dengan menyiapkan menu gizi seimbang. Di mana gizi seimbang saat ini adalah bukan lagi slogan 4 Sehat 5 Sempurna seperti yang diperkenalkan ke masyarakat pada tahun 1940an yang berupa makanan pokok, lauk pauk, sayuran dan buah-buahan, serta minum susu untuk menyempurnakan menu tersebut, tetapi konsumsi makan sehari-hari harus mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah (porsi) yang sesuai dengan kebutuhan setiap orang atau kelompok umur. (Permenkes No.41 tahun 2014).

Intinya adalah takaran makanan disesuaikan dengan kebutuhan, di mana makanan pokok, lauk pauk, sayur dan buah harus seimbang.

  • Mengkonsumsi makanan dan minuman dengan tidak berlebihan, agar lambung mudah dalam mencerna makanan.
  • Mengurangi konsumsi makanan yang mengandung kadar gula tinggi, kadar garam tinggi, kadar lemak yang tinggi. Di mana makanan-makanan tersebut sebaiknya dihindari agar tidak menimbulkan masalah kesehatan di kemudian hari. Atau dengan kata lain makanan yang masuk ke dalam tubuh harus halal dan thoyib.
  • Memperbanyak makanan yang mengandung tinggi serat sebagai makanan selingan di malam hari, untuk mempermudah proses metabolisme tubuh seperti sayuran dan buah.
  • Mengkonsumsi air putih yang cukup, sebagai pengganti cairan yang berkurang saat puasa
  • Tetap melakukan kegiatan fisik seperti olahraga dan kegiatan lain agar berat badan tetap terjaga selama bulan Ramadhan
  • Berisitirahat yang cukup agar tubuh mempunyai cukup tenaga untuk melakukan ibadah di bulan suci Ramadhan.
  • Selalu memohon kepada Allah agar diberikan kesehatan dan kekuatan selama menjalankan puasa Ramadhan.

Demikian sekelumit tulisan ini, ada kekurangan dan kesalahan mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Bantul, 23 April 2021

Salam sehat,

Alviyatun

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun