Ayah Farras
Ayah Farras Konsultan

Tulisan adalah bagian dari personal dan tak terkait dengan institusi dan perusahaan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Gulai Ikan Asap Meresap Walau Sekejap untuk Sahur

3 Mei 2020   22:05 Diperbarui: 3 Mei 2020   22:05 1060
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gulai Ikan Asap Meresap Walau Sekejap untuk Sahur
Foto pribadi


Sahur jadi penyemangat dan bekal tubuh untuk bisa melalui proses puasa hingga Magrib. Nuansanya tentu berbeda saat berbuka. Masih ada kantuk dan mesti makan agar stamina tetap terjaga tentunya. Saya membayangkan sahur diisi menu yang ringan dan tak berat didukung dengan kuah agar lancar proses makannya.

Saat hari biasa ada menu favorit yang tidak mahal tapi bisa dinikmati bersama. Gulai Ikan Asap saya menyebutnya. Hari ini meluncur pergi ke pasar bersama istri memburu ikan asap yang biasanya dijual bersamaan dengan ikan cue tongkol. 

Ikan asap tergolong jarang stoknya jadi ya jangan terlalu siang ke pasarnya. Dapatlah sekitar 8 potong ikan asap dengan harga yang tak mahal dan jadi stok ikan asap terakhir yang saya beli dikarenakan habis terjual tak tersisa. Alhamdulillah rezeki si abang semoga ikan yang lainnya juga terjual habis.

Gulai ikan asap memiliki resep yang sangat sederhana dengan proses yang begitu rumit. Bumbu-bumbunya pun juga sangat mudah dan banyak tersedia di pasar dan biasanya ada juga di persediaan yang biasa di simpan di rumah.


Gulai ikan asap

Bahan-bahan :

Bawang putih 3-4 siung

Bawang merah 8 siung

Ketumbar kemasan plastik kecil

lengkoas ukuran setengah jari

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun