Trainer, Professional Hipnoterapis, Penulis, Pembicara, Aktivis Sosial Kemanusiaan Founder MPC INDONESIA WA : 0858.6767.9796 Email : azizaminudinkhanafi@gmail.com
Masjid Agung Brebes, Kenali Keunikan dan Sejarah sebagai Destinasi Wisata Religi
Salam kompasianer,
Penulis tidak terasa sampai hari ini masish konsisten menyempatkan waktu untuk menulis, baik tulisa umum maupun tulisan catatan khusus seperti " Catatan Ramadhan " dan tidak laah adalah Samber THR.
Ini bukan soal ada hadiahnya atau tidak dan soal bahwa akan mendapatkan THR dari Kompaisana atau tidak, prinsipnya bahwa ini bagian dari mencoba menjaga kualitas semangat menulis, yang katanya akan menjaga pikiran kita dari kepikunan.
Hal ini yang melatar belakangi kenapa sekarang seolah ingin selalu belajar menulis baik atau tidak baik adalah relative, yang terpenting adalah bagaimana keberani menyampaikan pendapat dalam bentuk tulisan.
***
Kalau nanti ternyata dapat hadiah utama bagaimana ?
Ngimpi !!!, hahahaha, ya diterima aja besarnya hadiah utama itu kita terima dan kalaupun tidak besar hadiah yang diterima ya disyukuri, apalagi kalau tidak dapat hadiah ya tetap disyukuri.
Sampai lupa bahwa tema Samber THR kali ini adalah cerita tentang destinasi wisata religi terutama di bulan Ramadan di Masjid Ikonik "Masjid Nusantara", akan tetapi entah bagaimana ceritanya, karena penulis tidak berharap mendapatkan juara atau hadiah, pastinya tidak masalah kalau bagi penulis menuliskan masjid agung di kota sendiri juga bagian dari kebahagian.
Yah saya masih ingat dulu waktu anak -- anak masih kecil seingkali kami mengajak men ke daerah alun -- alun kota brebes dan berkunjung ke Masjid Agusng Brebes.
Masjid Agung Brebes
Mau bagaimanapun masjid agung brebed adalah masjid kebanggaan masyarkat kabupaten brebes, jawa tengah.
Bila menengok sejarah, Masjid Agung Brebes adalah masjid yang tertua di Kabupaten Brebes yang dalam catatan sejarah dibangun pada tahun 1836, tepatnya pada masa pemerintahan Kyai Sura yang saat itu menjadi Bupati Kabupaten Brebes.
Masih menuut catatan sejarah, bahwa konon pada saat awal didirikan Masjid Agung Brebes menggunakan arsitektur jawa khas kuno, dengan ciri khas bangunan arsistektur jawa kuno pada masjid adalah bentuk kubahnya yang tidak berbentuk bundar melainkan berbentuk limas segi empat.
Tahun 2023, Masjid Agung Brebes mulai mengalami transformasi besar setelah mengalami beberapa kali pemugaran, masjid agung brebes tidak lagi mempertahankan konsep awal pendirian tapi berubah pada konsep arsistektur modern.
Konsep arsistektur modern ini bentuknya tergolong memiliki keunikan tersediri dan berbeda dengan konesep masjid agung di kebanyakan Kabupaten / Kota lain. " jika masjid kebanyakan bangunan masjid hanya dilengkapi satu kubah dan dua menara, Masjid Agung Brebes ini justru sebaliknya dilengkapi dua kubah mengapit kanan dan kiri dengan menara hanya satu " jelas Bahrul Ulum, Pengurus DMI Kabupaten Brebes.
Masih menurut Ulum, selain arsitekturnya modern, tapi tidak semua ruangan berubah, hal ini dikarenakan bahwa status masjid ini adalah cagar budaya daerah yang harus dirawat dan dibikin nyaman.
" Nyaman dalam hal ini adalah saat para musyafir atau jamaah mukimin melaksanakan ibadah, nuansa perputaran udara sehat dan menjadikan hawa dingin atau tidak panas saat sudah masuk ke dalam tempat ibadah rutinitas ini. " tegasnya
Alhamdulillah,tiap hari tidak pernah sepi, karena lokasi yang strategis dan berada di jalur nasional, tepatnya di barat alun-alun Brebes menjadikan para musyafir yang ingin sholat dan bersih-bersih badan, ingin mengulangi lagi ke dua, ketiga hingga beberapa kalinya, bagi mereka sangat berbeda nuansanya saat sudah pernah merasakan sholat di masjid agung ini.
" Beberapa fasilitas di dalamnya terus dirawat dengan baik, bahkan beberapa ruangan pakai AC Portable, dan karpet yang dipakai pun berkualitas, sehingga empuk dan tidak berbahu." Jelasnya.
Masjid Agung Brebes, walau dibandingkan dengan maraknya masjid nusantara yang ikonik, tetap saya memiliki keunikan dan daya tarik wisata religuus di bulan ramadhan, arsitektur bernuansa modern dan islami, keamanan / satpam selama 24 jam, menjadikan petugas keamanan dan kebersihan yang secara rutin untuk merawat masjid agung Brebes ini, hal ini seringkali menjadikan para tour leader pariwisata atau travel memilih parkir di alun-alun Brebes sekaligus melepaskan lelahnya sambil jalan-jalan sejenak.
Seringkali tour leader memasukan masjid agung brebes sebagai bagian dalam paket pariwisata yang melalui jalur pantura, masjid agung merekomendasikan masjid agung Brebes sebagai tempat istirahat yang cocok dan nyaman, ada banyak pilihan wisata kuliner di depan masjid agung tepatnya di alun -- alun Kabupaten Brebes.
Beberapa kuliner rekomnedasi yang penulis tahu di sekitaran alun -- alun Kabupaten Brebes ; sate kambing, soto ayam, soto babat, lengko, bakso dan mie ayam, termasuk kupat glabed. Dll
Penulis yakin, bahawa masjid -- masjid agung di Kabupaten / Kota lain juga memiliki keunikan dan khasan sendiri dengan daya tarik yang pastinya juga besar, Ramadhan ini kemakmuran masjid terus terjaga dan pengurus masjid sejatinya harus selalu semaksimal mungkin memberikan layanan yang terbaik menjadikan masjid sebagai tempat yang nyaman dan aman untuk beribadah dan sebagai destinasi wasata religi.