Ignasia Kijm
Ignasia Kijm Wiraswasta

Senang mempelajari banyak hal. Hobi membaca. Saat ini sedang mengasah kemampuan menulis dan berbisnis.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bersyukur Setiap Saat

27 April 2020   22:15 Diperbarui: 27 April 2020   22:35 1959
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersyukur Setiap Saat
Sumber foto: https://tebuireng.online

Bersyukur itu menghitung apapun yang sudah kita peroleh dengan mengucapkan terima kasih.

Jika kita menginginkan karunia seperti kebahagiaan atau keberhasilan, kita bisa memulainya dengan bersyukur. Ingat, jangan menunggu karunia datang lalu bersyukur, melainkan bersyukur maka karunia datang.

Orang-orang di atas rata-rata selalu bersyukur sebelum karunia itu datang. Dengan begitu keajaiban pasti akan datang dengan cepat.

Ada berbagai aspek dalam kehidupan yang patut disyukuri, contohnya kebahagiaan, kesehatan, relasi, karier, keuangan, dan benda-benda material yang Anda miliki. Anda bisa meningkatkan keajaiban di area-area tersebut dengan meningkatkan syukur terhadap hal-hal itu.

Ketika kita semakin bersyukur atas relasi apapun, secara ajaib kita akan menerima kelimpahan kebahagiaan dan hal-hal baik di dalam relasi itu. Sebab apapun yang Anda pikir atau katakan tentang orang lain, Anda akan mendatangkannya kepada Anda.

Jika Anda  menginginkan keajaiban relasi terhadap orang tertentu, Anda dapat memulainya dengan mencari hal-hal yang dapat Anda syukuri dari orang tersebut. Semakin Anda mencari hal-hal yang dapat disyukuri dari orang tersebut, secara ajaib relasi Anda terhadap orang tersebut akan membahagiakan dan penuh berkah.

Kesehatan adalah hal paling berharga dalam hidup tapi seringkali kita menyepelekan alias kurang bersyukur. Kekayaan terbesar adalah kesehatan. Orang yang menikmati kesehatan secara baik adalah orang yang paling kaya meskipun dia tidak mengetahuinya. Jika Anda rajin bersyukur atas kesehatan maka Anda akan jarang sakit.

Syukur itu seperti vaksin. Derajat kedalaman syukur atas kesehatan Anda sama dengan derajat peningkatan kesehatan Anda secara ajaib. Derajat ketidaksyukuran Anda atas kesehatan sama dengan derajat penurunan kesehatan.

Supaya kesehatan tetap terjaga, Anda harus mencari hal-hal yang dapat disyukuri dari organ-organ tubuh Anda. Bersyukur memiliki mata untuk melihat dunia yang begitu indah.

Bersyukur memiliki hidung dan sistem pernapasan yang baik sehingga Anda bisa menghirup segarnya udara.

Mari kita bersyukur. Syukur itu tidak terbatas jumlahnya. Temukan setiap saat hal-hal yang dapat kita syukuri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun