Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator
Tips Ajarkan Anak Puasa
3. Mengajarkan Anak Menjadi Pribadi yang Tidak Boros dan Hidup Sederhana
Manfaat yang bisa diambil pada saat mengajarkan anak berpuasa adalah anak bisa menjadi pribadi yang tidak boros dan hidup sederhana. Melalui pengalaman menahan haus dan lapar, anak akan lebih menghargai yang dimilikinya. Untuk lebih menekankan makna kesederhanaan, peran orangtua sangat dibutuhkan dengan memberikan contoh dan juga teladan pada anak.
4. Puasa Akan Membuat Tubuh Anak Menjadi Sehat
Meskipun anak merasa lemas saat menjalankan ibadah puasa, tetapi saat berbuka, anak akan lebih banyak menikmati sayuran atau buah-buahan. Buatlah menu berbuka atau sahur yang menarik untuk Si Kecil. Menunya bisa disesuaikan dengan kegemaran Si Kecil atau bentuk menu berbuka dan sahur menjadi bentuk-bentuk yang lucu dan unik. Dengan begitu, anak akan lebih giat saat menikmati menu berbuka atau sahur.
Tips Ajarkan Anak Puasa
Meskipun puasa baik untuk perkembangan fisik dan mental anak-anak, kita perlu memperhatikan tahapan usia anak saat mulai mengajaknya berpuasa. Usia berapa anak mulai diajak berpuasa? Menurut Pediatrica Gadjah Mada, orangtua boleh memperkenalkan puasa kepada anak saat memasuki usia empat tahun. Kenalkan puasa secara bertahap, sesuai tahapan usianya.
Berikut beberapa tips untuk bisa mengajarkan anak berpuasa :
1. Sebelum mengajak anak berpuasa, kenalkan padanya apa arti puasa. Sebelum bulan Ramadan tiba, biasanya saya sering menbacakan buku-buku yang bercerita tentang puasa.
2. Ciptakan suasana yang meriah saat menyambut datangnya Ramadan. Mungkin dengan menghias rumah dengan berbagai pernak-pernik khas Ramadan.
3. Ajak anak untuk menahan diri tidak makan dan minum. Biarkan mereka puasa sesuai kemampuannya. Untuk anak yang berusia dibawah 8 tahun, biarkan mereka puasa walau tak sampai magrib.
4. Alihkan perhatian anak saat mereka mulai merasa lapar dan haus. Misalnya dengan bermain atau membacakan buku. Atau ajak anak tidur.