Guru yang suka ngeblog, jejaring sosial, nonton bola, jalan-jalan, hobi dengan gadget dan teknologi. Info lengkap didno76@yahoo.co.id
5 Manfaat Berburu Tanda Tangan Imam Masjid
Bulan Ramadan merupakan bulan suci bagi umat Muslim di seluruh dunia. Selama bulan ini, umat Muslim diwajibkan untuk menunaikan ibadah puasa yang mulai fajar hingga terbenam matahari. Selain puasa, umat Muslim juga dianjurkan untuk meningkatkan ibadah lainnya, seperti shalat tarawih, membaca Al-Quran, dan beramal kebaikan.
Ada banyak kegiatan yang biasa dilakukan pada saat bulan Ramadan waktu sekolah dasar dulu. Dari mulai berburu takjil, mancing ikan di sungai, hingga yang masih melekat dalam ingatan adalah berburu tanda tangan imam masjid.
Kegiatan meminta tanda tangan imam masjid adalah menjadi rutinitas sehari-hari setelah sholat tarawih di masjid. Hal tersebut karena merupakan tugas dari guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di sekolah dasar dari kelas 1- 6 di sekolahnya masing-masing.
Tradisi tersebut kini sudah mulai langka karena adanya pro dan kontra di masyarakat. Bagi yang kontra menganggap hal tersebut hanya untuk mendapatkan keuntungan semata dari guru dengan menjual buku Ramadan. Tetapi ada juga yang pro karena secara tidak langsung mengajak murid untuk datang dan mengerjakan sholat tarawih di masjid.
Di balik pro dan kontra tersebut, ada hal positif yang bisa diambil dari kegiatan berburu tanda tangan imam masjid. Berikut manfaat berburu tanda tangan Imam Masjid :
1. Murid Mengenal Imam Masjid
Dengan kegiatan meminta tanda tangan imam masjid ternyata memiliki manfaat salah satunya adalah makmum dalam hal ini murid akan mengenal imam masjid yang ada di sekitar tempat tinggalnya tersebut. Biasanya Imam masjid juga akan menanyakan kamu anaknya siapa? Saya anaknya si A, atau si B, sehingga imam masjid akan lebih mengenal anak tersebut.
2. Mengajak murid untuk belajar sholat berjamaah
Secara tidak langsung, berburu tanda tangan imam masjid memiliki manfaat untuk mengajak murid untuk belajar sholat berjamaah. Selain itu mereka akan mendapatkan fadhilah atau keutamaan sholat tarawih dari malam pertama hingga terakhir itu sangat banyak dan pahalanya berlipat ganda yang bisa mengalir kepada orang tuanya.
3. Melatih kejujuran
Kegiatan meminta tanda tangan imam masjid ternyata memiliki manfaat melatih kejujuran murid. Sebenarnya tanda tangan imam bisa ditiru atau dipalsukan oleh mereka tetapi anak-anak yang lain tentu tidak bisa berbohong jika ada temannya yang tidak mengikuti kegiatan sholat Isya dan Tarawih kemudian di bukunya tersebut lengkap dengan tanda tangan imam masjid. Sehingga anak-anak belajar untuk tidak berbuat curang dengan menandatangani sendiri buku Ramadannya.
4. Menghargai orang lain
Kegiatan berburu tanda tangan biasanya berdesak-desakan agar bisa lebih dulu pulang atau jajan di sekitar masjid. Tetapi hal tersebut biasanya diantisipasi oleh sang Imam dengan menumpuk buku dari yang lebih dahulu datang sampai yang belakang datangnya. Hal tersebut tentu mengajarkan kepada mereka untuk belajar menghargai orang lain dengan tertib dan antri sehingga yang lebih dahulu mengumpulkan buku ramadan lebih dahulu di tanda tangani.
5. Kebanggaan tersendiri
Setelah lebaran biasanya buku Ramadan tersebut dikumpulkan kepada guru pendidikan Agama Islam di sekolah masing-masing. Biasanya guru tersebut akan mengumumkan siapa yang berhasil mengumpulkan tanda tangan imam, tausiyah, dan sholat berjamaah paling banyak di kelasnya masing-masing. Hal tersebut tentu akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi murid tersebut apalagi diumumkan saat upacara bendera atau di depan kelasnya masing-masing.
Kesimpulannya, walaupun berburu tanda tangan imam masjid bukanlah hal yang diwajibkan dalam agama Islam. Tetapi kegiatan tersebut menyenangkan dan memiliki manfaat positif jika dilakukan dengan cara yang baik dan sopan. Namun, kita tidak boleh mengabaikan ibadah-ibadah yang lain yang dianjurkan selama bulan Ramadan dan lebih fokus pada meningkatkan kualitas ibadah kita secara keseluruhan.