Elsa Putri Aeni Susanto
Elsa Putri Aeni Susanto Mahasiswa

Saya mencintai diri saya sendiri dengan sederhana, berusaha untuk terus memperbaiki diri untuk pribadi yang lebih baik. Proses yang sedang saya jalani perlu perhatian khusus, maka dari itu saya menghargai sekecil apapun prosesnya. Termasuk menjadi seorang penulis yang sukses adalah impian saya yang sempat pupus.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Bulan Penuh Rahmat dan Ampunan Allah SWT: Keutamaan Puasa di Bulan Ramadhan

5 Maret 2024   13:22 Diperbarui: 12 Maret 2024   14:10 514
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulan Penuh Rahmat dan Ampunan Allah SWT: Keutamaan Puasa di Bulan Ramadhan
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Bulan penuh rahmat dan ampunan Allah SWT : keutamaan puasa dibulan Ramadhan

Bulan Suci Ramadhan adalah bulan agung bagi umat muslim di seluruh dunia. Pada bulan Ramadhan, umat muslim diwajibkan untuk menjalankan puasa selama satu bulan penuh. Selain diwajibkan untuk berpuasa, umat Muslim juga wajib membayar Zakat Fitrah. Ramadhan menjadi bulan beribu Rahmat dan ampunan Allah SWT, umat Muslim berlomba-lomba untuk melakukan kebaikan dan amal shaleh diantaranya dengan bersedekah kepada fakir miskin, berbagi takjil untuk berbuka, Tadarus Al-Qur'an, mengikuti Kajian Keislaman dan lainnya. Maka dari itu, bulan Ramadhan harus dijadikan bulan untuk memperbaiki diri dengan bertaubat kepada Allah SWT, memperbaiki hubungan sesama manusia dan menjalankan seluruh perintah-Nya. Pada pembahasan kali ini, akan dipaparkan keutamaan Puasa di Bulan Ramadhan bagi Umat Muslim.

1.)Puasa menjadi jalan meraih ketakwaan

Pada bulan Ramadhan, umat muslim menjalankan Puasa Ramadhan, Zakat Fitrah dan amal saleh lainnya. Dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangannya, umat Muslim dapat menuju ketakwaan kepada Allah SWT. Sebagimana dalam surat Al-Baqarah ayat 183 yang artinya :

"Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa".

2.)Bulan dikabulkannya do'a

Bulan Ramadhan menjadi bulan dikabulkannya do'a-do'a, menjadi bulan yang tepat untuk berlomba-lomba beramal saleh. Allah SWT berfirman dalam surah Al-Baqarah ayat 186 yang artinya:

"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran".

Hadits dari Jabir bin 'Abdillah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,:

"Sesungguhnya Allah membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari di bulan Ramadan dan setiap muslim apabila dia memanjatkan doa maka pasti dikabulkan." (HR. Bazaar Al Haitsami dalam Majma' Az Zawaid 10: 14) mengatakan bahwa perowinya tsiqoh-terpercaya.

3.)Pahala amal saleh dilipatgandakan

Setiap umat muslim yang melakukan amal saleh di bulan Ramadhan, maka seluruh pahala amal baiknya akan dilipatgandakan. Berdasarkan hadis:

Dari Abu Hurairah radhiallahu'anhu berkata, Rasulullah sallallahu'alaihi wa sallalm bersabda:

"Semua amal Bani Adam akan dilipat gandakan kebaikan sepuluh kali sampai tujuh ratus kali lipat. Allah Azza Wa Jallah berfirman, 'Kecuali puasa, maka ia untuk-Ku dan Aku yang akan memberikan pahalanya."

Selain keutamaan diatas, masih banyak lagi keutamaan puasa dibulan Ramadhan. Bulan Ramadhan menjadi bulan yang ditunggu-tunggu umat muslim, bulan kegembiraan dan penuh Rahmat. Pada bulan Ramadhan, seluruh umat muslim menjalankan puasa dari waktu subuh/imsak sampai terbenamnya matahari. Melaksanakan kewajiban membayar zakat. Diwaktu sahur yang penuh semangat dan waktu berbuka yang selalu ditunggu-tunggu. Suasana Ramadhan yang akan selalu dirindukan setiap muslim di seluruh dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun