Muhamad Fardhansyah
Muhamad Fardhansyah Freelancer

Masih belajar Antropologi. Pola pikir induksi yang diadaptasi dari socrates, menghasilkan pandangan yang lebih holistik dari berbagai macam perspektif.

Selanjutnya

Tutup

TRADISI Pilihan

Lebaran, Ketupat, dan Mudik dalam Tinjauan Antropologi

10 Mei 2022   20:48 Diperbarui: 12 Mei 2022   11:43 1469
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lebaran, Ketupat, dan Mudik dalam Tinjauan Antropologi
Olahan Pribadi

Dengan adanya campuran lokal, setiap tradisi keagamaan dapat hidup berdampingan dengan masyarakat. Agama memanfaatkan budaya dalam proses penyesuaian agar terciptanya sebuah relasi agama dan budaya secara utuh. Sebab, hal tersebut akan mempertahankan nilai-nilai agama tanpa menghilangkan unsur keaslian suatu budaya setempat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun