fatmasari titien
fatmasari titien Penulis

ibu profesional, pembelajar dan pegiat sosial.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Istiqomah

4 Mei 2021   09:52 Diperbarui: 4 Mei 2021   10:11 790
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Istiqomah
Istiqomah-Ilustrasi Pribadi


"Katakanlah: "Ruhul Qudus (Jibril)11 menurunkan Al Qur'an itu dari Rabbmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)"." (QS. An Nahl: 102)

  1. Iltizam (konsekuen) dalam menjalankan syari'at Allah.

Maksudnya di sini adalah konsekuen dalam beramal dan beramal shalih. . Dari 'Aisyah radhiallahu anha, bahwa Rasulullah shalallahu 'alaihi wassalam bersabda,

"Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta'ala adalah amalan yang kontinu walaupun itu sedikit."

  1. Banyak munasabah diri dan istighfar karena manusia tidak ada yang bersih dari dosa dan khilaf.

Katakanlah: "Bahwasanya aku hanyalah seorang manusia seperti kamu, diwahyukan kepadaku bahwasanya Tuhan kamu adalah Tuhan yang Maha Esa, maka istiqomahlah (tetaplah pada jalan yang lurus) menuju kepada-Nya dan mohonlah ampun kepada-Nya. dan kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang mempersekutukan-Nya. (Fush-shilat:6)

  1. Bersama dalam barisan orang-orang shalih.

"Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya; dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena) mengharapkan perhiasan dunia ini; dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingati Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati batas."(Al Kahfi: 28)

  1. Berdoa sebagaimana diajarkan Rasulullah saw.

"Wahai Rabb yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agamamu."

Ya Allah, Sang Pembolak-balik hati, balikkanlah hati kami untuk taat kepada-Mu)." (HR. Muslim)

"Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau, karena sesungguhnya Engkau-lah Dzat yang Maha Pemberi (karunia)." (QS. Ali Imran: 8)

Demak,03052021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun