Dzulfikar
Dzulfikar Full Time Blogger

Blogger dan Content Creator. Member Kompasiana sejak Juni 2010. Aktif menulis di blog bangdzul.com dan vlog https://www.youtube.com/@bangdzul/

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

5 Cara Ngabuburit Selama WFH Agar Tetap Aman

4 Mei 2020   23:08 Diperbarui: 13 Mei 2020   19:25 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
5 Cara Ngabuburit Selama WFH Agar Tetap Aman
Gambar hanya pemanis aja (dok.pribadi)

Selain Yoga, buat yang mau mengempiskan gelambir di perut, bisa coba plank challange secara bertahap. Misalnya hari ini 30 detik, besok 45 detik, esoknya lagi 60 detik dan seterusnya. 

Dengan melakukan plank selama 5 menit sehari saja sudah bisa memperbaiki struktur tulang belakang lho. Itu kata referensi yang saya baca di beberapa sumber. 

Buat yang punya masalah keluhan sakit pundak atau sakit pinggang juga bisa dicoba. Tapi, inget jangan diforsir ya, apalagi jika beru pertama kali melakukannya, dijamin engap. 

5. Menulis

Ini dia yang selama ini banyak dilakukan oleh Kompasianer dan blogger para pemburu Samber THR. Bagi yang punya waktu senggang biasanya menulis selepas subuh atau selepas salat ashar hingga menunggu bedug maghrib.

Menulis bisa di mana aja dan kapan aja sih sebenarnya. Tapi, kalau mau cari traffic pembaca ya cobalah untuk dipublikasikan atau dibagikan lewat sosial media antara pukul 15.00 sampai dengan adzan maghrib tiba. Di situlah biasanya peak hours bulan Puasa selain pada waktu sahur. 

Jadi, dari kelima ide tersebut, kira-kira mau coba ide ngabuburit yang mana dulu nih guys?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun