Gaganawati Stegmann
Gaganawati Stegmann Administrasi

Housewife@Germany, founder My Bag is Your Bag, co founder KOTEKA, teacher, a Tripadvisor level 6, awardee 4 awards from Ambassadress of Hungary, H.E.Wening Esthyprobo Fatandari, M.A 2017, General Consul KJRI Frankfurt, Mr. Acep Somantri 2020; Kompasianer of the year 2020.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Cicipi Apfel-Pfannkuchen untuk Berbuka Puasa, Yuk

11 Mei 2020   20:08 Diperbarui: 11 Mei 2020   20:10 529
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cicipi Apfel-Pfannkuchen untuk Berbuka Puasa, Yuk
Apfel-Pfannkuchen (dok-Gana)

"Bisa ditambah Puderzucker." Kata kakaknya si bungsu. Ia pun mengambil gula halus dari rak dapur.

"Hmmm ... lagi, boleh?" Suami saya sekali ham, sudah habis. Ia tahu, saya membuat 5 porsi.

"Iya, tapi jangan kebanyakan nanti bisa mules." Saya tahu sekali rasanya kalau seharian nggak puasa, lalu kalap makan banyak sampai piringnya menggunung. Paling aman, makan sedikit dulu biar perut nggak kaget. Istirahat, nanti lagi setelah sholat atau setengah jam lagi. Suami saya juga beberapa kali ikut puasa menemani saya. Anak-anak hanya setengah hari, puasa bedug.

Kompasianer, sudah menjadi tradisi sejak nenek moyang orang Jerman bahwa Pfannkuchen ini biasa disantap pada pagi hari untuk sarapan atau ketika acara "Kaffe trinken", ngopi sore-sore. Namun, kali ini, nggak ada salahnya menempatkannya sebagai menu berbuka puasa di bulan ramadan. Berada di Jerman, saya nggak bisa selalu bilang, "Nggak makan nasi, berarti belum makan." Pola makan dan menu masakan yang identik dengan tempat saya merantau lambat-laun mulai teradaptasi. Dengan menambahkan apel pada menu masakan berbuka puasa, inshaallah penyakit minggir.

***

Bagaimana? Sudah ngiler hanya dengan menonton gambarnya saja? Coba kalau menggigit Apfel-Pfannkuchen atau pancake apel ini, hmmmm. Penasaran, kannn? Silakan mencoba menu di atas dan rasakan kelezatannya. Mudah dan cepat, kok. Sebagai makanan pembuka saat berbuka puasa, ini cocok karena rasanya manis dan nggak bikin eneg.

Selamat berbuka puasa dengan Pfannkuchen isi apel. (G76)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun