Halima Maysaroh
Halima Maysaroh Guru

Halima Maysaroh, S. Pd., Gr. IG/Threads: @hamays_official. Pseudonym: Ha Mays. The writer of Ekamatra Sajak, Asmaraloka Biru, Sang Kala, Priangga, Prima, Suaka Margacinta, Bhinneka Asa, Suryakanta Pulau Buru

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bebuka dengan yang Manis: Mengapa Manisnya Kurma Terbaik?

14 April 2023   13:08 Diperbarui: 14 April 2023   13:13 693
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bebuka dengan yang Manis: Mengapa Manisnya Kurma Terbaik?
kurma, dokumentasi pribadi

Selama berpuasa pola makan merubah. Tidak tiga kali sehari, sarapan, makan siang dan makan malam. Jadwal makan berubah menjadi sahur dan berbuka. Mungkin ditambah ngemil saat malam hari. 

Berubahnya pola makan, biasanya akan menimbulkan masalah pada pencernaan. Apalagi jika makan tidak dikontrol. Biasanya karena lapar maka makan sekenyang-kenyangnya saat berbuka. Berbeda dengan waktu sahur, karena ngantuk biasanya malah malas makan. Pola makan seperti ini juga akan berpengaruh buruk bagi pencernaan.

Serat cukup tinggi yang terkandung pada kurma dapat membantu masalah sistem pencernaan tersebut. Kandungan serat tersebut dapat mengatasi sembelit sehingga pencernaan dapat terjaga kesehatannya. Tentunya kesehatan pencernaan juga menentukan lancar dan nyamannya beribadah puasa.

Setelah mengetahui manfaat kurma yang luar biasa. Apakah sudah mengkonsumsi kurma saat berbuka puasa bulan ini? Jangan sampai pamor kurma teralihkan dengan berbagai jenis makanan yang mengandung banyak pemanis bautan yang justru membahayakan tubuh.     

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun