Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Founder PKPS di Indonesia | Founder Firma AH dan Partner | Jakarta | Pendiri Yayasan Kelola Sampah Indonesia - YAKSINDO | Surabaya. http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331
Mau Sehat? Berpuasalah
Rasulullah Nabi Muhammad SAW bersabda, "Berpuasalah, maka engkau akan sehat" (HR. Thabrani)
Puasa adalah menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa. Mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari dengan syarat tertentu, untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan seorang muslim kepada Allah SWT. Sang Maha Pencipta dan Maha segalanya.
Melaksanakan ibadah puasa bagi umat Islam merupakan hal biasa. Selain puasa wajib Ramadan, ada bermacam-macam jenis puasa sunnah dalam Islam. Seperti puasa Senin-Kamis, puasa Daud, puasa Sya'ban, puasa Arafah, puasa Muharram, puasa Asyura, puasa Syawal, puasa Dzulhijjah dan lain sebagainya.
Ketika semua amal untuk Allah SWT dan Dia yang akan membalasnya, dalam firman-Nya, "Puasa untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya." artinya umat Islam yang berpuasa peruntukannya pada Allah SWT dan akan mendapat ganjaran berlipatganda secara langsung dari Allah SWT.
Puasa di bulan Ramadan merupakan ibadah mahdhah atau aktifitas yang sudah ditentukan syarat dan rukunnya serta wajib dilaksanakan. Maka perlu diyakini bahwa berpuasa Ramadan pasti membawa banyak manfaat. Khususnya pada kesehatan dan kesabaran (menahan diri) yang baik kepada hamba-Nya.
Eksklusivitas ganjaran pahala yang dinyatakan oleh Allah SWT, membuktikan bahwa puasa adalah ibadah yang sangat spesial, yang nilai dan harganya hanya Allah yang akan menentukan. Juga membuktikan bahwa di balik puasa yang dilakukan, ada pahala yang sangat besar menunggu untuk dikucurkan kepada hamba-Nya yang berpuasa dengan ihlas dan sabar.
Pengalaman penulis dalam melaksanakan ibadah puasa dari awal sampai ahir Ramadan tidak membutuhkan persiapan khusus untuk menjaga stamina. Karena sangat menyakini bahwa puasa itu akan membawa rohani dan jasmani menjadi sehat. Walau terjadi kurang tidur dan makan-minum di siang hari, tapi sungguh tidak mempunyai pengaruh negatif bagi kesehatan. Sebaliknya akan menjadikan kesehatan tetap prima.
Testimoni penulis sendiri bahwa dalam menjalankan ibadah puasa, baik puasa wajib maupun puasa sunnah. Fakta aneh dan nyata yang terjadi pada penulis bila berpuasa bebas minum air es, padahal pada hari-hari biasa diluar Ramadan atau puasa sunnah lainnya. Tidak bisa merasakan nikmatnya air es, karena pasti flu dan bersin. Selanjutnya berpotensi sakit atau demam.
Namun bila berpuasa, Alhamdulillah Allah SWT sungguh Maha Bijaksana, memberi dispensasi pada penulis untuk bebas minum dan menikmati air es untuk melepas dahaga. Termasuk bila minum air es pada waktu makan sahur. Insya Allah dijamin tidak akan flu atau bersin. Rasa syukur dan terima kasih tak terhingga Yaa Allah.
Keadaan dan kondisi ini sudah berlangsung bertahun-tahun lamanya dan sampai sekarang. Sebenarnya penulis berpikir bahwa ini sebuah "tanda zaman" yang diberikan Allah SWT untuk mengarahkan melakukan puasa Daud - sehari puasa sehari tidak puasa - jujur masih berat melaksanakannya. Tapi semoga ke depan bisa melaksanakan puasa Daud tersebut, minimal puasa Senin-Kamis.
Tapi anehnya, bila penulis tidak berpuasa karena berhalangan. Kembali tidak bisa minum air es lagi pada hari yang alfa berpuasa. Begitupun terjadi pada puasa sunnah. Pasti bebas minum air es. Juga pada hari raya Idul Fitri kembali penulis tidak bisa minum air es lagi. Tapi rasa syukur kepada Allah SWT bahwa diberi kebebasan menikmati air es bila berpuasa.
Maka dapat disimpulkan bahwa berpuasa itu bermanfaat dan memberi jaminan untuk kesehatan agar tetap terjaga. Jadi sesungguhnya bila kita berpuasa tidak perlu persiapan khusus untuk mengadakan obat atau vitamin suplemen yang berlebihan. Cukup seadanya saja, seperti pada hari-hari biasa. Allah SWT Maha Mengetahui apa yang terjadi pada hamba-Nya.
Yakinlah bila berpuasa pasti sehat dan terjadi efisiensi untuk makan-minum dan vitamin suplemen. Karena terjadi pembatasan asupan makanan, keteraturan dan pengendalian diri. Tapi ingat bahwa semua ini dibutuhkan kenyakinan dan kesabaran yang prima.
Puasa memang menyimpan rahasia yang sangat ajaib dan fakta mendapat kesehatan dan kesabaran bagi orang-orang yang melaksanakannya dengan ihlas. Tapi tidak semua yang bisa mendapatkan nikmat dan berkah puasa, kecuali yang beriman dan bertaqwa.
Tapi memang Allah Swt, hanya memanggil berpuasa pada hamba-Nya yang beriman. Sebagaimana dinyatakan dalam Firman Allah Surat Al Baqarah ayat 183 "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa"
Melaksanakan puasa Ramadan banyak syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi. Termasuk pahala atau reward dan dosa atau punishment bagi mereka yang melaksanakan dan meninggalkannya. Semua kebaikan yang dilaksanakan pada bulan Ramadan akan mendapat pahala berlipat-ganda. Begitupun sebaliknya akan mendapat dosa yang berlipat-ganda bila berbuat kesalahan atau pelanggaran.
Dalam surat Al-Baqarah ayat 184 Allah SWT berfirman, "..... Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui."
Para ahli kedokteran dan kesehatan sejak dahulu sampai sekarang mengungkapkan manfaat dari menjalankan puasa untuk kesehatan manusia. Bahkan menjadikan puasa sebagai bagian dari terapi atau pengobatan penyakit. Bisa dibuktikan siapapun orangnya bila sakit dan mengobatinya dengan puasa, yakin akan sembuh.
Berpuasa dengan ihlas dan sabar yang dibarengi dzikir dan doa kepada Allah SWT, sesungguhnya akan merangsang sistem imun atau kekebalan tubuh menjadi lebih kuat. Sehingga tidak mudah menjadi sakit. Puasa merupakan tips sehat yang sangat ampuh dan dahsyat. Apapun penyakitnya akan sembuh karena Allah SWT, Subahanalah.
Maka tidak ada alasan bagi umat Islam untuk tidak berpuasa. Kecuali dalam keadaan sakit atau dalam perjalanan. Termasuk penderita sakit maag dengan berpuasa sesungguhnya akan menyembuhkan penyakitnya. Jangan sampai tidak berpuasa karena alasan sakit maag. Hal ini sangat berbahaya bila dijadikan alasan, karena bisa lebih bertambah sakit maagnya tersebut.
Demi kelancaran dan kesehatan tubuh kita dalam berpuasa, dibutuhkan pula asupan sayur dan buah selama berbuka dan sahur harus tetap terjaga. Selain tinggi kadar air, sayur dan buah juga kaya anti oksidan yang mampu memelihara stamina selama menjalankan puasa sehari penuh.
Terpenting pula dalam berpuasa adalah variasikan juga jenis sayur dan buahnya agar tubuh mendapatkan nutrisi yang lengkap. Karena sayur dan buah berserat. Termasuk menyiapkan buah kurma karena sangat baik sebagai hidangan awal berbuka atau makanan penutup sahur. Buah Kurma menyimpan berbagai macam vitamin yang berguna untuk tubuh.
Puasa menjadi media untuk meningkatkan kesabaran, kualitas kesehatan dan kepribadian islami. Berpuasa akan terhindar dari perbuatan tercela dan memperbanyak perbuatan baik. Melalui puasa kita menjadi manusia agung yang akan taat, sabar dan berkualitas.
Berita Terkait:
1. [Kompas.Com] Tips Sehat Berpuasa dari Ahli Onkologi.
2. [Suara.Com] Bukan Cuma Dapat Pahala, Ini Manfaat Puasa bagi Kesehatan.
3.[abiummi.com] Manfaat Puasa dan Kesehatan Saluran Pencernaan.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
