Mahéng
Mahéng Penulis

Saat ini, selain tertarik mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat, ia terus belajar menulis serta sangat terpikat pada jurnalisme dan sastra. Perspektifnya sangat dipengaruhi oleh agama dan filsafat.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Stop Merasa Hidup Sia-Sia! Temukan Cara Meningkatkan Efektivitas Hidup di Kelas 7 Habits Gusdurian Jogja

16 Maret 2024   02:57 Diperbarui: 18 Maret 2024   01:45 761
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Stop Merasa Hidup Sia-Sia! Temukan Cara Meningkatkan Efektivitas Hidup di Kelas 7 Habits Gusdurian Jogja
Ilustrasi membangun kebiasaan positif dalam hidup. Sumber: KOMPAS.com

Efektivitas didefinisikan sebagai keseimbangan antara produksi dan kapabilitas produksi. Maksudnya bagaimana? 

Covey mengilustrasikan dengan dongeng karya Aesop tentang angsa dan telur emas. Dongeng ini berkisah tentang petani miskin yang suatu hari menemukan sebutir telur emas murni dari hewan peliharaannya. 

Setiap hari angsa itu bertelur emas hingga membuat petani kaya raya.

Akan tetapi, seiring kekayaannya yang bertambah, muncul sikap tamak. Sang petani menyembelih angsa itu dengan harapan mendapat semua telur emasnya sekaligus. 

Akan tetapi, ketika memotong angsa, ia malah tak dapat apa-apa. Dan angsanya terlanjur mati sehingga tidak lagi bisa bertelur emas.

Efektivitas adalah suatu fungsi dari dua hal, yaitu apa yang diproduksi (telur emas) dan aset yang memproduksinya atau kapasitas produksi (angsa).

Contohnya dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut:

Sebagai seorang penulis di Kompasiana, jika kamu hanya fokus pada menghasilkan tulisan (produksi) tanpa memperhatikan kemampuan hingga peralatan untuk menulis seperti laptop dan internet hingga buku referensi  yang baik (kapabilitas), maka produksi tulisanmu mungkin akan terhambat. 

Meskipun kamu memiliki ide yang bagus, tetapi jika peralatan yang digunakan tidak mendukung dan bahan bacaan yang minim, tulisanmu mungkin akan monoton dan kurang berkembang.

Sebaliknya, jika kamu fokus hanya pada membeli laptop termahal dan buku-buku yang banyak tanpa meluangkan waktu untuk menulis (produksi), maka tulisanmu akan stagnan. Laptop dan buku yang dimiliki mungkin memiliki kualitas yang baik, tetapi tanpa penggunaannya secara aktif untuk menulis, kemampuan menulismu tidak akan berkembang secara signifikan.

Dengan demikian, untuk mencapai efektivitas yang optimal dalam menulis di Kompasiana, penting untuk seimbang antara produksi (menulis) dan kapabilitas (penggunaan peralatan dan pengembangan kemampuan).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun