Ika Maya Susanti
Ika Maya Susanti Penulis

Lulusan Pendidikan Ekonomi. Pernah menjadi reporter, dosen, dan guru untuk tingkat PAUD, SD, dan SMA. Saat ini menekuni dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Cara Penuhi Targetku untuk Ramadan 2024

12 Maret 2024   21:50 Diperbarui: 12 Maret 2024   22:00 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cara Penuhi Targetku untuk Ramadan 2024
Sumber foto: dokumentasi pribadi

Untuk Ramadan kali ini, banyak target yang lebih saya fokuskan untuk sulung saya. Mulai dari memantau target hapalan yang harus dipenuhi dalam Buku Catatan Ramadan, hingga membantu menyiapkan PTS-nya yang berlangsung di minggu ke-2 bulan ramadan.

Sumber foto: dokumentasi pribadi
Sumber foto: dokumentasi pribadi

Target lainnya untuk si sulung adalah meningkatkan kemampuan mewarnai dan menggambarnya. Paling tidak, saya harus memantau kegiatannya tersebut.

5. Target urusan domestik

Yang namanya ibu rumah tangga, tentunya saya pun harus memenuhi target ini itu setiap harinya untuk urusan rumah. 

Dari sekian banyaknya kegiatan tersebut, otomatis, saya tidak punya waktu banyak untuk bersantai di bulan ramadan. Tentunya, ada hal-hal yang harus saya perhatikan dan lakukan agar semua target tersebut harapannya bisa saya penuhi.

Tips Mengejar Banyak Target di Bulan Ramadan

Dengan begitu banyaknya target yang ingin dibiasakan dan saya kejar di bulan Ramadan, membuat saya sendiri sempat merasa sangsi, apakah saya bisa? Sementara sebelum-sebelumnya saya melewati ramadan dengan kegiatan ibadah yang nyaris kesulitan dalam mengatur waktu.

Setelah menelaah waktu harian, serta hasil ngobrol dengan diri sendiri, ini dia kunci mengejar banyak target di bulan ramadan versi saya.

1. Amati ritme kegiatan harian 

Kebetulan sebelum ramadan, saya harus membayar utang puasa yang jumlahnya hingga puluhan hari. Dari sinilah saya mulai mengukur kemampuan tubuh saya dalam beraktivitas hingga melihat ritme kegiatan setiap harinya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun