RAMADAN
Pilihan
Dari Kartu Lebaran sampai Pesan WhatsApp, Pengalaman Bermaaf-maafan dari Masa ke Masa
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Bermaaf-maafan pun dilakukan melalui media sosial seperti Facebook dan Twitter. Selain dua media itu saya pun menggunakan aplikasi sejuta umat yaitu Whatsapp. Bermaaf-maafan pun semakin mudah dan tentu saja murah plus lebih berwarna karena bisa menyertakan foto dan gambar masjid atau ketupet lebaran.
Dan kini video call dan video conference sepertinya bakal kebagian juga karena kondisi yang tak memungkinkan untuk bersua. Setidaknya dengan dua cara ini saling bermaaf-maafan akan terasa lebih mengena karena bisa saling bertatap muka.
Sekian.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!