Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga (21107030108), Gadis asal Bandung yang hobi bersenandung.
Hal-hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Mudik ke Kampung Halaman
Mudik adalah suatu kegiatan yang biasa dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang terutama orang Indonesia untuk pulang ke kampung halaman atau tempatnya dilahirkan untuk bertemu dengan keluarga dan sanak saudara.
Kegiatan mudik ini biasanya dilakukan menjelang hari raya besar, salah satunya hari raya Idul Fitri. Pertengahan sampai akhir bulan Ramadhan selalu menjadi waktu-waktu sibuk masyarakat untuk menyiapkan segala keperluan mudik.
Tidak hanya masyarakat, berbagai perusahaan tiket perjalanan sampai pemerintah juga ikut sibuk mempersiapkan segala kebutuhan mudik penduduk Indonesia. Hal ini karena hampir 10 persen penduduk Indonesia melakukan perjalanan mudik di hari raya Idul Fitri.
Dua tahun terakhir sejak adanya pandemi virus Covid-19 masyarakat sulit untuk melakukan perjalanan mudik. Berbagai peraturan yang ditetapkan pemerintah guna memutus rantai penyebaran virus Covid-19 membuat sebagian besar masyarakat Indonesia tidak melakukan perjalanan mudik dan memilih untuk tetap berada di tempat rantauan.
Tahun 2022 ini menjadi kabar baik untuk seluruh penduduk Indonesia yang sedang berada di tempat rantauan, karena pemerintah terutama presiden Joko Widodo telah membolehkan masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik di hari raya Idul Fitri tahun ini.
Kabar baik ini tentunya membawa kebahagiaan bagi seluruh masyarakat Indonesia, baik bagi yang melakukan perjalanan mudik, yang memiliki perusahaan transportasi maupun para penjual makanan seperti oleh-oleh khas daerah dan lain sebagainya.
Meski rasa rindu terhadap keluarga besar di kampung halaman sudah memuncak, kita tetap harus teliti sebelum melakukan perjalanan mudik.
Menjelang hari raya Idul Fitri di tahun 2022 ini ada beberapa hal yang perlu atau bahkan wajib dipersiapkan oleh masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik.
Berikut ini hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.
- Perhatikan kondisi kesehatan
Agar perjalanan mudik kita lancar dan selamat sampai tujuan tentunya kita harus mengetahui kondisi kesehatan tubuh kita. Di tengah-tengah pandemic yang masih berlangsung sangar rentan tubuh kita terserang penyakit.
Ada baiknya kita menjaga kesehatan dengan memakan makanan yang sehat dan bergizi, istirahat yang cukup juga mengkonsumsi vitamin yang bisa didapatkan dari buah atau suplemen agar perjalanan mudik nanti kita dalam sehat dan nyaman.
- Pastikan telah mendapatkan vaksin
Sesuai dengan anjuran dari pemerintah bahwa perjalanan mudik memang diperbolehkan, akan tetapi kita harus taat aturan. Masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman sebaiknya telah melakukan vaksin 3 dosis (booster).
Sedangakan bagi masyarakat yang baru mendapatkan vaksin dosis 1 dan dosis 2 tetap bisa mudik tetapi perlu ditambah dengan hasil negative dari test RT-PCR yang berlaku maksimal 3x 24 jam bagi yang baru mendapatkan dosis pertama.
Sedangkan bagi yang sudah mendapatkan dosis kedua bisa menggunakan hasil negative dari test antigen maksimal 1x24 jam atau tes PCR maksimal 3x24 jam sebelum berangkat ke kampung halaman.
- Mengisi e-HAC di peduli lindungi
Selain memerhatikan kondisi kesehatan dan memastikan telah mendapatkan vaksin, pemudik juga harus melakukan pengisian formulir elektronik melalui e-HAC yang ada di aplikasi peduli lindungi.
Pengisian formulir elektronik ini wajib bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik baik yang menggunakan moda transportasi darat, laut, maupun udara sebagai syarat untuk melanjutkan perjalanan.
Peraturan baru ini diterbitkan melalui Surat Edaran (SE) Kemenhub No.36-38 Tahun 2022 yang disampaikan langsung oleh Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (DTO Kemenkes) RI Setiaji.
- Persiapkan biaya
Melakukan perjalanan ke kampung halaman tentu memerlukan biaya yang tidak sedikit. Maka dari itu kita perlu mempersiapkan biaya mudik mulai dari baiya pembelian tiket transportasi jika perjalanan dilakukan menggunakan transportasi umum dan biaya tarif toll bagi yang melakukan perjalanan menggunakan kendaraan pribadi.
Selain itu kita juga perlu mempersiapkan biaya untuk membeli oleh-oleh, bekal diperjalanan, bensin, biaya untuk berbagi uang THR, untuk keperluan selama berada di kampung halaman juga perlu dipersiapkan.
- Perhatikan kondisi kendaraan
Bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik menggunakan kendaraan pribadi, perlu mengecek kondisi kendaraan dari jauh-jauh hari.
Kondisi ban, kondisi mensin, kaki-kaki, kelistrikandan bagian-bagian lainnya agar terhindar dari hal-hal buruk yang tidak diinginkan ketika melakukan perjalanan mudik.
Kita harus pastikan keamanan kendaraan yang akan kita gunakan ketika mudik karena keselamatan itu nomor satu. Jika kita tidak memperhatikan kondisi kendaraan, nanti bukannya bertemu dengan keluarga di kampung halaman malah bisa bertemu keluarga yang berada di dunia lain.
- Pastikan mendapatkan tiket
Jika tidak memiliki kendaraan pribadi, masyarakat biasaya menggunakan transportasi umum untuk melakukan perjalanan mudik.
Bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik menggunakan trasportasi umum, ada baiknya untuk segera memesan tiket perjalanan, karena biasanya harga tiket yang dijual mendekati hari-hari mudik jauh lebih mahal daripada harga tiket yang dijual dari dua, tiga minggu atau bahkan satu bulan menjelang hari raya.
Tiket yang dijual mendekati hari raya ini jauh lebih mahal karena sudah tinggal sisaan sajaa, biasanya untuk mendapatkannya juga agak sulit dan harus berebut. Jadi pastikan kalian sudah mendapatkan tiket untuk pulang ke kampung halaman.
- Pastikan keamanan rumah
Sebelum melakukan perjalanan mudik kita juga perlu memastikan keamanan rumah, kos atau kontrakan yang akan kita tinggali dalam beberapa hari di tempat rantauan.
Barang-barang yang berharga sebaiknya di tempatkan di tempat tersembunyi. Motor dan kendaraan lain juga sebaiknya disimpan di garasi yang terkunci dan pastikan kunci motor tidak di tinggal tergantung begitu saja di motor.
Selanjutnya pastikan juga kondisi pintu dan jendela, kita perlu mencegah hal-hal buruk yang akan terjadi ketika kita meninggalkan tempat tinggal di tempat rantauan, maka pastikan gagang pintu berfungsi dengan baik.
Jika jendela di tempat tinggal bukan jendela mati, kita harus memastikan fungsi kunci jendela juga aman, dan jauhkan barang berharga dari jangkauan jendela.
Ada baiknya kita tidak meninggalkan uang ataupun barang berharga lain seperti emas di tempat rantau, jika bisa dibawa lebih baik dibawa saja. Selanjutnya pastikan tidak meninggalkan setrikaan, kulkas, televisi dan barang lainnya dalam kondisi masih menyala atau tercolok ke listrik.
- Pastikan kebersihan rumah
Selain keamanan rumah kita juga harus memerhatikan kebersihan rumah, jangan sampai kita meninggalkan rumah di tempat rantauan dalam kondisi kotor dan berantakan.
Memastikan kebersihan rumah cukup mudah, kita hanya perlu memastikan tidak meninggalkan makanan sisa sembarangan, tidak membiarkan baju kotor menumpuk dan dalam kondisi basah, memastikan semua sampah yang ada di dalam rumah sudah di buang keluar, menyimpan barang-barang sesuai tempatnya. Jika kita menjaga kebersihan rumah sebelum ditinggal mudik maka ketika kembali ke rumah kondisi rumah tetap terjaga.
- Pastikan barang bawaan
Sebelum melakukan perjalanan mudik ada baiknya kita memastikan apa saja barang yang akan kita bawa. Kita bisa membuat daftar barang bawaan seperti berapa banyak baju yang akan kita bawa, apa saja oleh-oleh yang akan dibawa, barang-barang lain apa yang perlu dan tidak perlu dibawa, obat-obatan untuk diperjalanan dan lain sebagainya.
Jika kita sudah menuliskan daftar barang bawaan dari jauh-jauh hari maka bisa dipastikan tidak ada yang tertinggal ketika akan melakukan perjalanan mudik.
Nah, beberapa hal yang telah disebutkan diatas perlu kalian catat dan persiapkan sebelum melakukan perjalanan mudik hari raya. Pastikan semuanya sudah dilakukan sebelum kalian berangkat. Sehingga perjalanan mudik kita bisa lancar dan selamat sampai tujuan tanpa ada gangguan ataupun beban pikiran. Selain itu, kita juga bisa menikmati masa liburan dengan keluarga dan sanak saudara dengan tenang dan tentram.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
