Finansial Sehat Selama Ramadan, Mungkinkah?
Prinsipnya, finansial akan tetap sehat manakala kita tidak besar pasak daripada tiang. Penghematan dapat dilakukan jika diperlukan. Tapi tetap ingat bahwa itung-itungan matematika manusia tidak berlaku untuk Ramadan. Bisa jadi uang yang kita keluarkan membuka kesempatan ibadah lebih banyak. Misalnya beli lauk sehingga nggak perlu masak, waktunya bisa dipakai buat ngaji. Sedekah ke masjid yang logikanya mengurangi isi dompet, tapi sebenarnya menabung limpahan pahala yang dikucurkan dari langit oleh sang Maha Kuasa.
Jadi jika dompet dan tabungan kosong karena Ramadan, jangan langsung menjudge bahwa finansial kita tidak sehat. Mungkin kantong kita kosong, tapi berbanding terbalik dengan kantong pahala kita yang gendut menggembung.
Jadi pastikan tidak rugi dua kali di masa Ramadan ini. Sudah kantong kosong, kantong pahala juga sama kempesnya. Rugi, dong!
Terakhir, marilah kita berlomba-lomba dalam kebaikan mumpung Ramadan. Belum tentu Ramadan tahun depan usia kita nyampe. Mari raih kemuliaan di bulan Ramadan, gunakan uang kita untuk menggendutkan kantong pahala.