Quwwah Ruhiyyah di Bulan Berkah
Bulan Ramadhan adalah momentum untuk memperkuat Quwwah Ruhiyyah (Kekuatan Spiritual) pada diri kaum muslimin.
Quwwah ruhiyyah adalah kekuatan yang lahir dari keimanan kepada Allah. Kekuatan yang lahir dari keyakinan bahwa Allah akan menolong hamba-hamba-Nya yang beriman dan beramal salih. Kekuatan inilah yang sejatinya ada pada diri setiap muslim ketika menjalankan perintah Allah.
Dengan rangkaian ibadah ramadhaniyah seperti puasa, shalat, tadarrus, dzikir dan do'a, keimanan kita kepada Allah akan semakin kuat. Ketika iman kita meningkat maka secara otomatis kekuatan spiritual kita akan bertambah kuat.
Kekuatan ruhiyah inilah yang menjadi inti dari kekuatan generasi kaum muslimin terdahulu. Sehingga mereka mampu melakukan perkara-perkara besar yang diabadikan dalam sejarah umat Islam.
Kekuatan ruhiyahlah yang menjadi penyebab kemenangan kaum muslimin pada perang Badar yang terjadi di bulan Ramadhan tahun kedua hijriyah. Pasukan kaum muslimin jumlahnya jauh lebih sedikit (313 orang) dari jumlah kaum musyrikin (lebih dari seribu orang). Secara fisik kaum muslimin bisa jadi lebih lemah karena mereka sedang menunaikan ibadah puasa. Namun karena kekuatan spiritual telah tertanam dalam diri mereka, maka dengan izin Allah mereka bisa mengalahkan pasukan musuh yang jauh lebih banyak dan lebih kuat secara fisik.
Sahabat agung, Abdullah bin Rawahah ketika memotifasi kaum muslimin yang ragu untuk berjihad pada perang Mu'tah, karena melihat kekuatan musuh yang lebih besar, beliau berkata :
"Wahai kaumku !!! Sungguh perkara yang kalian ditakutkan (kematian) adalah yang menjadi tujuan kalian keluar berjihad di jalan Allah. Kita tidak memerangi manusia dengan bilangan, kekuatan dan banyaknya jumlah kita. Kita hanyalah memerangi mereka dengan dorongan agama yang menjadi penyebab kemulian kita. Karena itu berangkatlah, karena hanya dua kebaikan yang kita akan dapatkan, yaitu menang atau mati syahid."
Ketika mengingatkan akan pentingnya kekuatan ruhiyah pada diri pasukannya, Umar bin Khatab berkata
"Jika kita tidak bisa mengalahkan mereka dengan berbekal ketaatan kita kepada Allah, maka mereka akan mengalahkan kita dengan kekuatan materialnya.".
Allah juga mengingatkan bahwa betapa banyak kelompok yang jumlahnya sedikit bisa mengalahkan kelompok yang jumlahnya banyak. Apakah gerangan kekuatan kelompok kecil tersebut? Itulah kekuatan ruhiyah.