JAMALUDDIN
JAMALUDDIN Dosen

Let's do today and our future

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Ramadhan sebagai Manajemen Pengembangan Diri

7 April 2023   15:11 Diperbarui: 7 April 2023   15:14 1153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ramadhan sebagai Manajemen Pengembangan Diri
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Inilah eseensi  ibadah yang sesungguhnya bahwa semua bentuk amalan dan ibadah kita sebagai bentuk Penyerahan diri kita kepada Allah SWT. terutama di bulan Ramadhan ini semoga serangkaian ibadah kita sebagai bentuk Penghambaan seorang hamba kepada Pencipta- Nya yakni Allah SWT.

6. Ramadhan Pembentuk Karakter Bertanggung Jawab

Setelah finalnya Ramadhan yang kita lakukan dengan amalan-amalan paripurna, Makna Shaum Ramadhan secara tidak langsung memberikan bentuk Rasa Tanggung Jawab kita pada diri kita sendiri  dengan nilai-nilai kepribadian baik, jujur, ikhlas.

Seperti yang kita ketahui bahwa Shaum Ramadhan bermakna menahan diri dari segala bentuk yang di larangan oleh Allah SWT dari  terbitnya Fajar sampai terbenamnya matahari, ini memberikan Makna bahwa Shaum sebagai  Kekuatan dan Motivasi agar kita tidak melakukan hal yang membatalkan Shaum. Dengan pahala dan predikat ketawqwaan yang kita peroleh apakah bisa kita pertanggung jawabkan pada 11 Bulan kedepannya, tentunya tercermin dari nilai setelah Ramadhan Usai.

Bila Ramadhan kita jalankan dengan maksimal   penuh dedikasi tinggi bentuk Penghambaan Kepada Ilahi Robbi, maka pencapaian atas usaha  dengan penuh keyakinan bahwa Bulan  Ramadhan sebagai Manajemen Pengembangan Diri Akan terbentuk pada diri kita semua. semoga kita menjadi insan paripurna dengan Menjalankan Ibadah Ramadhan secara Totalitas.

(Jamaluddin)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun