Halo, saya Jihan. Lifestyle blogger yang sedang belajar banyak hal. Yuk saling bertukar pengalaman lewat tulisan. Baca tulisan saya lainnya di www.jeyjingga.com
Jalan Kaki Lapangkan Hati di Kawasan Heritage Malang, Bangga Berwisata di Indonesia
Ada apa saja di dalamnya? Teman-teman nantinya akan melihat berbagai situs kegiatan religi, sajian makanan khas tempoe doeloe, bangunan dengan desain arsitektur kuno, dan beberapa ikon peninggalan kolonial Belanda.
Destinasi Kawasan Heritage ini hanya bisa dikelilingi dengan berjalan kaki ya. Karena memang letaknya di perkampungan kecil yang lokasinya terletak di Jalan Arif Rahman Hakim Gang II, Kauman, Kecamatan Klojen. Kawasan permukiman tersebut terdiri atas 4 RW dan 34 RT. Jumlah penduduknya cukup padat, berkisar antara 2 sampai 3 ribu orang. Bayangkan betapa padat penduduknya ya?
Karena cukup luas, setidaknya teman-teman butuh waktu sekitar dua jam untuk bisa khatam berkeliling menyusuri tempat wisata tersebut. Apalagi jika ditemani guide seperti saya waktu itu, bisa-bisa lebih dari dua jam lho!
Selain menghilangkan penat, teman-teman juga bisa ngangsu kaweruh alias menimba ilmu di sini. Ada begitu banyak informasti dan pengetahuan bermanfaat yang bisa kita ambil dari kawasan Heritage Kayu Tangan ini.
Dulunya area ini adalah area perkampungan biasa. Banyak juga bangunan yang tidak terawat bahkan terabaikan. Warga setempat juga tidak sadar bahwa tempat tinggal mereka sebenarnya memiliki sejarah yang panjang.
Setelah diperiksa lagi ternyata ada banyak peninggalan bersejarah lho di sini. Rugi deh kalau ke Malang tapi ngga mampir ke kawasan hits yang indah dan menyimpan banyak sejarah ini.
''Seperti kuburan Mbah Honggo, seorang guru spiritualnya bupati pertama Malang,'' kata Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan Ekonomi Kreatif Kampung Kayutangan Heritage Mila Kurniawati.
Kampung tematik tersebut benar-benar eksotis. Jalanan di kawasan itu rata-rata memiliki lebar 2,5 meter. Di pinggirnya sudah dihiasi spot-spot bernuansa kekinian. Mulai kumpulan barang antik, tulisan-tulisan masa lalu, hingga beberapa bangku yang berwarna aesthetic.
Kalau diajakin jalan kaki kesini lagi mau ngga? Maka saya tak akan ragu untuk menjawab "ya". Pesona Indonesia semakin terlihat melalui kampung wisata sejarah ini.
Semoga kawasan Heritage Kayu Tangan di Kota Malang ini tetap terpelihara dengan baik yaa, agar kita juga semakin bangga berwisata di Indonesia saja.