(Mantan) Musisi, (mantan) penyiar radio dan (mantan) perokok berat yang juga penyintas kelainan buta warna parsial ini, penikmat budaya nusantara, buku cerita, sepakbola, kopi nashittel, serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id
Tetap Sehat dan Bugar Saat Puasa Ramadan
Bulan Ramadan Bulan Kesehatan
Dalam sebuah kajiannya, penceramah kondang Ustadz Khalid Basalamah pernah menyampaikan sebuah hikmah terkait kesehatan di saat menjalani puasa Ramadan.
"Seandainya badan kita ini robot, pastilah sudah rusak hanya beberapa saat saja setelah beroperasi. Bagaimana tidak, kita makan makanan yang panas, minum minuman yang dingin di waktu yang bersamaan, juga makan makanan yang pedas, asin, manis, dan asem cenderung sembarangan".
Baca Juga: Merindu Ramadan, "Kurikulum Langit" Penuntun Fitrah Manusia
"Beruntungnya, tubuh kita bukan robot dan luarbiasanya, Allah SWT sebagai pencipta dengan tegas telah menyebutkan bahwa tubuh kita ini diciptakan dengan sempurna (QS. At-Tin : 4). Tidak hanya itu, Allah SWT juga telah menyediakan fasilitas, sebuah metode perbaikan sistem kerja dalam pencernaan tubuh kita, secara kontinyu dalam periode waktu tertentu yang kita kenal sebagai puasa ramadan". Keren kan!?
Puasa Ramadan selama sebulan penuh yang diwajibkan Allah SWT kepada para mukmin (QS. Al Baqarah : 183), sejatinya sebuah sistem yang disiapkan Allah SWT untuk menservis sistem kerja dalam pencernaan di badan kita, setelah selama 11 bulan sebelumnya dipekerjakan non stop untuk mengonsumsi secara bebas berbagai jenis makanan.
Hasil dari proses perbaikan atau servis dari sistem mekanis pencernaan kita dengan cara berpuasa selama sebulan penuh, bisa dilihat pasca menjalani puasa ramadhan. Apabila pasca ramadan, baru makan beberapa suap sudah merasa cukup, itu salah satu tanda keberhasilan proses perbaikan sistem mekanis pencernaan dalam lambung kita. Wallahu a'lam Bish-shawabi.
Puasa Ramadan sangat bermanfaat untuk kesehatan kita dan fakta itu juga sudah dibuktikan oleh sains modern, itu artinya dengan menjalankan ibadah puasa secara benar, tidak hanya menjadi ajang pembuktian keimanan kita terhadap Allah SWT saja, tapi secara kodrati memang kita butuhkan dalam rangka "servis tahunan" beberapa rangkaian sistem yang bekerja didalam tubuh kita, salah satunya sistem pencernaan kita.
Baca Juga: Kaizen untuk Kebutuhan Belajar Al Quran yang Lebih Baik
Dan hasil servis tahunan ini bisa lebih maksimal jika kita mengimbanginya dengan perilaku hidup sehat, setidaknya dengan menerapkan "konsep 3 cukup" berikut, yaitu menjaga asupan makanan yang sehat sesuai kebutuhan, istirahat cukup dan juga tetap rutin berolahraga secukup dan semampu fisik kita masing-masing. Berikut ulasan lengkapnya!