Keistimewaan Bulan Ramadhan
Rasa syukur marilah kita haturkan kepada Allah SWT yang telah melimpahi kita dengan kenikmatan-kenikmatan, khususnya kenikmatan dapat berjumpa kembali dengan Bulan Suci Ramadhan.
Sebab tidaklah ada kepastian bagi siapa saja dapat berjumpa dengan Bulan Ramadhan ini, baik karena tidak adanya umur maupun karena tidak adanya kesempatan bagi mereka untuk memanfaatkan hadirnya bulan yang paling mulia ini dengan sebaik-baiknya.
Bulan Ramadhan merupakan bulan yang lebih utama dibandingkan dengan bulan lainnya. Sebab bulan Ramadhan memiliki keistimewaan yang tidak dimiliki oleh bulan-bulan yang lain.
Adapun diantara keistimewaan tersebut adalah dilipatkannya balasan bagi mereka yang beramal pada bulan ini jauh melebihi balasan amal perbuatan yang dikerjakan pada bulan-bulan lainnya.
Oleh sebab itulah, untuk memaksimalkan potensi kebaikan yang akan diterima oleh para hamba-Nya di bulan ini, Allah pun memerintahkan para hamba-Nya untuk menggiatkan diri mereka di dalam menjalankan ibadah.
Termasuk diantaranya memerintahkan ibadah puasa yang dikerjakan selama sebulan penuh yang disempurnakan dengan perintah untuk membayar zakat fitrah pada penghujung Bulan Ramadhan ini.
Adapun perintah Allah atas kewajiban puasa ini sebagaimana telah dijelaskan di dalam QS Al-Baqarah ayat 183 berikut:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ
"Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana yang juga telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertaqwa."
Ibadah puasa merupakan ibadah yang sangat istimewa, sebab tidak ada ukuran mengenai berapa nilai balasan yang akan diterima oleh mereka yang mengerjakannya.