Julianda BM
Julianda BM Administrasi

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Ramadan Bersih: Membangun Kebiasaan Baik Mengelola Sampah

13 Maret 2024   14:51 Diperbarui: 13 Maret 2024   14:56 592
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ramadan Bersih: Membangun Kebiasaan Baik Mengelola Sampah
Ilustrasi. Foto: (AFP/George Calvelo) 

Hemat makanan memiliki banyak manfaat, di antaranya:

  • Mengurangi pemborosan: Setiap tahun, sepertiga dari makanan yang diproduksi di dunia terbuang percuma. Hemat makanan dapat membantu mengurangi pemborosan ini dan meningkatkan ketahanan pangan.
  • Menjaga kelestarian lingkungan: Produksi makanan membutuhkan banyak sumber daya alam, seperti air, tanah, dan energi. Hemat makanan dapat membantu melestarikan sumber daya alam dan mengurangi emisi gas rumah kaca.
  • Membantu orang lain: Sisa makanan dapat dibagikan kepada orang lain yang membutuhkan.

Hemat makanan di bulan Ramadan dapat dilakukan dengan beberapa cara berikut:

Pertama, masak makanan secukupnya, hindari mubazir.

Sebelum memasak, hitunglah perkiraan jumlah makanan yang dibutuhkan untuk buka puasa bersama. Masaklah makanan secukupnya dan hindari memasak berlebihan.

Kedua, sisa makanan dapat diolah menjadi hidangan lain.

Sisa makanan dapat diolah menjadi hidangan lain yang lezat dan kreatif. Anda dapat mencari resep masakan dari sisa makanan di internet atau buku masak.

Ketiga, bagikan makanan kepada orang lain yang membutuhkan.

Jika masih ada makanan yang diperkirakan akan berlebih setelah buka puasa, ada baiknya bagikanlah kepada orang lain yang membutuhkan sebelum waktu berbuka puasa. Anda dapat membagikannya kepada tetangga, panti asuhan, atau lembaga sosial.

Mari jadikan Ramadan tahun ini sebagai Ramadan yang penuh berkah dan lestari. Hemat makanan, bagikan kebaikan, dan lestarikan alam.

4. Edukasi dan Libatkan Keluarga

Bulan Ramadan, bulan penuh berkah dan ampunan, menjadi momen istimewa untuk menanamkan nilai-nilai positif kepada keluarga. Salah satu nilai penting yang dapat diajarkan adalah kepedulian terhadap lingkungan, khususnya dalam mengelola sampah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun