Mas Nawir
Mas Nawir Wiraswasta

Vlogger Blogger Youtuber

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bersih-bersih Rumah Sambut Idul Fitri

19 Mei 2020   04:03 Diperbarui: 19 Mei 2020   04:09 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersih-bersih Rumah Sambut Idul Fitri
Ilustrasi Pixabay

Hari raya Idul Fitri layak dirayakan dengan sukacita. Mengingat perjuangan untuk menggapai Fitri di bulan Syawal dilakukan penuh perjuangan dengan menjalankan puasa sebulan penuh. Ibadah ramadan menjadikan  hati benar-benar suci dan bersih. Sehingga lebaran yang Fitri musti disambut dengan semuanya bersih termasuk lingkungan rumah.

Di hari biasa kita mungkin abai dengan genteng yang pecah, talang bocor, atau selokan yang mampet. Menjelang idul Fitri sudah saatnya semua diingat dan diperbaiki.

Pagar rumah yang rusak, sepertinya sudah saatnya segera diperbaiki. Kalau perlu catnya juga diperbaharui agar nampak lebih semarak. Perlu juga membersihkan rumput liar yang tumbuh di pekarangan rumah, agar suasana nampak makin asri. Kalau perlu tambahkan koleksi bunga di pekarangan untuk menambah suasana nyaman.

Barang perabotan di dalam rumah seperti meja kursi, kusen pintu dan jendela juga perlu dibersihkan dari debu yang menempel.
Memperbaharui cat dalam ruangan juga perlu dilakukan bila ada waktu. Minimal ruang tamu, cat temboknya sudah nampak kusam perlu dicat ulang.

Kain korden di ruang tamu dan jendela  kamar, sudah saatnya diganti dengan kain yang baru agar nampak lebih bersih.

Membersihkan kamar mandi, toilet, dapur, dan seluruh ruangan juga penting. Semuanya  ditata ulang dan  dirapikan agar ada suasana baru.

Kamar mandi adalah prioritas penting yang harus dibersihkan. Dinding, bak mandi, kloset juga perlu disikat agar bersih. Bahkan kran yang selama ini bocor pun penting untuk diganti yang baru.

Handuk kotor, pakaian yang tergantung terlalu lama di kamar mandi sepertinya perlu diturunkan dan dimasukkan ke dalam mesin cuci, agar agar kamar mandi terlihat lega. Karena beberapa keluarga mempunyai kebiasaan menggantungkan handuk dan pakaian kotor di kamar mandi.

Yang terakhir adalah membersihkan kamar tidur. Jemur kasur, bantal, dan guling di bawah panas sinar matahari agar semua peralatan tidur ini bisa mengembang dan terhindar dari kelembaban dan menghilangkan kuman yang menempel.

Ganti sprei , sarung bantal guling dengan kain yang lebih bersih. Selimut simpanan juga perlu dikeluarkan agar terpakai menggantikan selimut lama yang sudah bau apek.

Kamar tamu yang lama tidak mendapatkan perhatian karena jarang dipakai juga perlu mendapat pelayanan. Dibersihkan ruangannya, lap meja dan peralatan yang ada di dalam menggunakan lap yang basah. Sapu dan pel menggunakan cairan pembersih lantai. Dan jangan lupa semprotkan pengharum ruangan.

Di hari biasa mungkin kita sibuk tak pernah mencuci kendaraan kita. Saat ini semua orang berada di rumah. Sehingga penting juga memandikan kendaraan agar terlihat kinclong. Kegiatan mencuci kendaraan ini akan lebih asyik bila melibatkan seluruh anggota keluarga.

Sekarang rumah kita sudah terlihat bersih dan rapi dari sebelumnya. Dan kita sudah siap menyambut lebaran dengan membuat daftar menu untuk persiapan lebaran.

Jangan lupa tukarkan uang besar anda dengan uang kecil yang baru, keponakan-keponakan cantik dan ganteng sudah siap diberi angpao.

Semoga lebaran tahun ini benar-benar membersihkan jiwa dan raga kita dari kekotoran dunia.

 Samber 2020 Hari 23 

Samber THR

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun