Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Freelancer

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Mengenang Muhammad Cholil, Ketua RT teladan yang Berjuang di Garis Depan Pandemi

19 Maret 2025   06:00 Diperbarui: 16 Maret 2025   09:00 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengenang Muhammad Cholil, Ketua RT teladan yang Berjuang di Garis Depan Pandemi
ilustrasi mobil ambulans (sumber:freepik/rawpixel.com)

Beberapa kali beliau terlihat mengantarkan pasien di tengah malam, memastikan mereka mendapatkan perawatan yang layak. 

Bahkan, di saat orang-orang mulai kelelahan menghadapi pandemi, beliau tetap menunjukkan semangat yang tak pernah padam. 

Beliau bukan hanya seorang pemimpin, tetapi juga pahlawan bagi lingkungan kami yang rela berkorban demi keselamatan sesama.

Selain menangani warga yang sakit, beliau juga berperan besar dalam memastikan distribusi bantuan bagi masyarakat yang terdampak ekonomi akibat pandemi. 

Beliau berusaha menghubungi berbagai pihak untuk mendapatkan bantuan sembako, masker, dan kebutuhan pokok lainnya. 

Dengan kebijaksanaannya, beliau mengatur distribusi bantuan dengan adil agar semua warga yang membutuhkan mendapatkan hak mereka. 

Semangat gotong royong yang beliau tanamkan menjadi kekuatan bagi lingkungan kami untuk bertahan di masa-masa sulit.

Warisan Kebaikan yang Tak Terlupakan

Kini, Muhammad Cholil telah tiada, tetapi semangat dan nilai-nilai kebaikan yang telah beliau tanamkan tetap hidup di hati kami. 

Kepergian beliau bukan hanya meninggalkan duka, tetapi juga inspirasi bagi kami semua untuk terus melanjutkan kebaikan yang telah beliau lakukan. 

Nama beliau akan selalu diingat sebagai sosok yang tak kenal lelah dalam berjuang demi warganya.

Warisan terbesar yang beliau tinggalkan bukanlah benda atau materi, tetapi semangat kepedulian dan gotong royong yang begitu kental di lingkungan kami. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Content Competition Selengkapnya

19 Mar 2025
SEDANG BERLANGSUNG

Kisah Inspiratif Orang-Orang di Sekitarmu

blog competition  ramadan bercerita 2025  ramadan bercerita 2025 hari 17 
20 Mar 2025

MYSTERY TOPIC

Mystery Topic 4

blog competition ramadan bercerita 2025 ramadan bercerita 2025 hari 18
21 Mar 2025

Mudik Hijau untuk Kurangi Jejak Karbon

blog competition ramadan bercerita 2025 ramadan bercerita 2025 hari 19
Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Nunggu Bedug Makin Seru di Bukber Kompasianer

Selain buka puasa bersama, Kompasiana dan teman Tenteram ingin mengajak Kompasianer untuk saling berbagi perasaan dan sama-sama merefleksikan kembali makna hari raya.

Info selengkapnya: KetemudiRamadan2025

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun