Muchammad Soffa
Muchammad Soffa Guru

SMAN 1 PRAMBON NGANJUK

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Semangat Ramadan dan Waisak 2020

7 Mei 2020   03:09 Diperbarui: 7 Mei 2020   03:23 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semangat Ramadan dan Waisak 2020
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ribuan umat Buddha datang bukan saja dari negara indonesia tapi juga dari tetangga negara berkumpul di candi Borobudur. Kegiatan ini juga ritual paling suci bagi umat Buddha. Pada acara puncak Waisak semua umat Buddha berkumpul menyalakan lilin dan dimasukkan kedalam lentera. Upacara ini disebut juga hari Buddha atau trisuci Waisak

Dengan adanya virus corona maka perayaan hari suci agama Buddha biasanya di candi Borobudur ditiadakan. Sekretaris Dirjen Bimas Buddha , Nyaman Suriadarma mengatakan " Sebentar lagi 7 Mei 2020 umat Buddha akan melaksanakan hari raya Waisak 2564 BE. Dirjen Bimas Buddha mengajak seluruh umat untuk merayakan masing-masing dirumah" katanya. Tepat sekali apa yang disampaikan oleh Dirjen Bimas Buddha untuk tetap dirumah dalam menjalankan hari suci agama Buddha. Semangat menjalankan hari Waisak tidak padam walaupun hanya dirumah.

Dua agama  bersemangat menjalankan ibadah masing-masing sesuai dengan kepercayaan -Nya. Umat Islam menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan sedangkan umat Buddha merayakan hari trisuci Waisak. Situasi dan kondisi menjadi pertimbangan yang harus kita lakukan dalam menjalankan ibadah. Mari kita jalankan anjuran pemerintah tetap berada dirumah disetiap aktivitas.

Kesimpulan

1. Semangat Ramadhan dirumah agar terjaga dihati umat Islam dalam situasi pendemi.

2. Semangat Waisak dirumah tetap terjaga di hati umat Buddha

3. Dua agama sama sama bersemangat dan berkomitmen mendukung kebijakan pemerintah untuk tetap tinggal dirumahnya masing masing dalam menjalankan ibadah.

Demikian semangat bulan suci Ramadhan dan Waisak dapat kami sampaikan. Saran kritik bersifat membangun dipersiapkan untuk memperbaiki tulisan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun