-semua karena anugerahNya- Best Spesific Interest - People Choice Kompasiana award 2022
Kisah Mudik 2022: Sebuah Euforia Paska Pandemi
Sejak Maret 2020, kisah mudik tahun ini tentu memiliki warna yang berbeda. Saya termasuk keluarga yang menikmati perjalanan mudik dari tahun ke tahun bersama keluarga.
Tahun 2022 ini menjadi semacam throwback. Ada situasi mudik "sebenarnya" yang bisa dialami kembali seperti tahun- tahun sebelum pandemi.
Pertemuan dengan sanak keluarga yang bisa saja sudah beberapa tahun ini tidak dialami menjadi impian banyak orang. Euforia mudik terlihat dimana-mana.
Beberapa tempat berikut menjadi rendesvouz dan saksi euforia itu :
1. Jalanan
2. Rest Area
3. Pasar / Pusat Perbelanjaan
4. Pemakaman
5. Tempat Rekreasi
6. Restoran / Rumah Makan
7. Tempat -tempat transportasi publik (stasiun, terminal, bandara), dan mungkin masih banyak tempat-tempat lain.
Suasana ramai di tempat-tempat tersebut menjadi geliat 'kehidupan' paska pandemi. Pertemuan dengan sanak-keluarga, saudara, kerabat, teman, menjadi momen silaturahmi yang membahagiakan.
Tahun ini, saya dan keluarga juga akan sowan ke rumah Ibunda kami. Kebetulan rumah beliau berlawanan dengan arah arus mudik.
Saya dan keluarga berangkat dari Kota Semarang pukul 01.00 WIB menuju Kota Cirebon, demi menghindari one way.
Jalur tol (mulai dari GT Kalikangkung) yang sebenarnya akan kami lewati, diprioritaskan untuk mereka yang melakukan perjalanan mudik (ke arah timur), sehingga kami harus melakukan perjalanan via jalur non tol.
Saat tiba di tol Krapyak, bisa kami tebak cukup panjang juga antrean kendaraan. Sejumlah polisi mengarahkan kendaraan yang menuju arah Jakarta untuk keluar tol dan menggunakan jalur reguler.
Perjalanan ramai, lancar. Tidak ada kendala berarti saat itu. Kami tiba di kampung halaman pukul 07.00 WIB. Relatif lebih lama beberapa jam dibandingkan via tol. Namun demikian, kami bersyukur tidak ada kendala berarti di jalan. Semua aman dan nyaman, serta terkendali.
Perjalanan mudik kali ini terasa lebih 'sejuk'. Bertemu orang-orang yang disayangi dan menyayangi lebih dari cukup, berkat tidak terkira.
Aturan one way akan dimulai kembali pada tanggal 6 Mei 2022, dengan prioritas arus balik menggunakan jalur tol.
Situasi dan kondisi mudik 2022 ini jelas memiliki warna tersendiri. Merindukan suasana silaturahmi, pertemuan keluarga yang hangat dan menyenangkan merupakan hal penting.
Sangat nyata mudik dan lebaran bukan hanya monopoli agama tertentu tetapi menjadi sebuah tradisi yang dinikmati oleh seluruh umat sebagai kekayaan budaya.
Berharap bisa menikmati dan kembali bersyukur untuk momen mudik tahun depan.
Selamat Hari Raya Idulfitri 1443 H, saudara-saudaraku.