Adhi Nugroho
Adhi Nugroho Penulis

Kuli otak yang bertekad jadi penulis dan pengusaha | IG : @nodi_harahap | Twitter : @nodiharahap http://www.nodiharahap.com/

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Lima Hal Ini Perlu Diperhatikan Saat Membeli Bingkisan Lebaran

2 April 2024   22:28 Diperbarui: 2 April 2024   22:28 761
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lima Hal Ini Perlu Diperhatikan Saat Membeli Bingkisan Lebaran
Ada lima hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli bingkisan Lebaran. Sumber: Unsplash/Dmitry Mashkin.

Kamu juga perlu memeriksa kembali daftar para penerima bingkisan. Di antara daftar tersebut, saringlah mana yang benar-benar dekat dengan kamu. Karena boleh jadi di antara daftar tersebut, ada orang atau pihak yang sudah lama putus kontak.

Ketiga: Pilih Barang Berkualitas

Setelah melakoni dua kiat di atas, sekarang kamu perlu memilih barang-barang dengan kualitas baik. Lantaran parsel ini akan diberikan kepada orang lain, maka seyogianya kualitasnya pun harus baik.

Ingat, tidak semua barang mahal itu berkualitas baik. Yang murah-murah juga banyak, kok, yang punya kualitas tinggi. Misalnya saja produk UMKM terbitan pedagang lokal.

Pilihlah barang berkualitas untuk dijadikan isi bingkisan Lebaran. Sumber: Shutterstock/Pascalis PW.
Pilihlah barang berkualitas untuk dijadikan isi bingkisan Lebaran. Sumber: Shutterstock/Pascalis PW.

Coba cek, deh, bazar UMKM dekat rumah yang pada umumnya difasilitasi oleh Pemda setempat. Banyak di antara mereka yang menjual bingkisan Lebaran dengan harga murah tetapi punya kualitas jempolan.

Cara memilih barang berkualitas juga bisa didekati dari perspektif yang berbeda. Misalnya saja, kamu ingin membelikan kue-kue Lebaran sebagai bingkisan, maka yang perlu kamu perhatikan adalah mengecek tanggal kedaluwarsanya.

Jangan sampai tidak. Itu wajib hukumnya. Kalau bisa, pilihlah jenis makanan yang kedaluwarsanya panjang sebagai bingkisan Lebaran. Jangan yang mepet-mepet. Nanti keburu basi sebelum dikonsumsi.

Keempat: Cermati Waktu Pembelian

Yang satu ini juga tidak kalah penting. Jika kamu gemar berbelanja di toko daring, belilah bingkisan Lebaran sejak jauh-jauh hari sebelum Idulfitri. Jangan terlalu mepet. Bisa-bisa bingkisanmu tidak sampai karena tertahan di proses pengiriman.

Biasanya, jumlah pemesanan yang masuk ke jasa ekspedisi akan mengalami lonjakan sejak seminggu sebelum Lebaran. Orang-orang berlomba-lomba mengirim barang kepada kolega dan saudara jelang hari raya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun