Kuli otak yang bertekad jadi penulis dan pengusaha | IG : @nodi_harahap | Twitter : @nodiharahap http://www.nodiharahap.com/
Agar Rumah Tetap Aman Selama Mudik Lebaran
Rumah kontrakan di bilangan Puri Kelod, Denpasar, Bali disatroni maling. Pelaku kejahatan mengobrak-abrik rumah yang saat itu berada dalam kondisi kosong karena ditinggal penghuninya yang tengah mudik Lebaran.
Kontan saya sedih membaca berita itu. Dalam hati, saya bertanya-tanya. Kok, tega-teganya pencuri melakukan aksi biadabnya di saat Hari Kemenangan? Bukankah ujian berpuasa selama sebulan penuh semestinya mensucikan hati dan pikiran?
Sudah begitu, rumah kontrakan pula. Sebagai mantan pengontrak rumah, saya bisa merasakan kepedihan yang dialami korban. Seseorang mengontrak rumah pasti karena belum bisa membeli rumah. Bukan orang kaya atau konglomerat.
Dengan kata lain, sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Dikabarkan pula, sedikitnya uang tunai senilai Rp6 juta dan sejumlah perhiasan emas raib tak berbekas. Total kerugian ditaksir mencapai Rp21 juta.
Padahal, korban meninggalkan rumah dalam keadaan pintu terkunci. Begitu pula dengan lemari, tempat korban menyimpan barang berharganya. Semua terkunci. Lampu kamar pun sengaja dipadamkan supaya tidak menarik perhatian.
Betapa kagetnya korban ketika kembali ke rumah. Pintu utama berada dalam keadaan rusak, diduga karena maling mendobrak menggunakan benda tumpul. Lemari dalam keadaan terbuka, kamar amburadul bak ditiup angin puting beliung.
Korban hanya bisa terkulai lemah ketika mengecek amplop berisi uang dan perhiasannya telah hilang tanpa jejak. Kendati sudah melapor polisi dengan bermodal rekaman CCTV, hingga kini kabarnya pelaku belum juga tertangkap.
Rumah Aman Selama Lebaran
Berita tadi menyadarkan kita semua. Bahwa mengunci rumah dan lemari tempat barang berharga nyatanya tidak berhasil mencegah pencuri menggasak barang berharga milik kita.
Sekilas terdengar menyesakkan. Tetapi itulah memang fakta alias kenyataannya. Seyogianya menjadi peringatan bagi kita untuk lebih ekstra hati-hati ketika meninggalkan rumah dalam rangka mudik Lebaran.
Pasalnya, berita-berita maling beraksi saat Lebaran sudah banyak menghiasi tajuk utama berbagai media saat Idulfitri. Kendati sudah berulang kali diberitakan, kasus rumah kebobolan saat Lebaran tidak kunjung hilang.
Nah, lewat artikel, saya ingin berbagi resep supaya rumah kamu tetap aman selama Lebaran. Mudah-mudahan tulisan receh ini berguna, khususnya untuk kamu yang akan mudik dalam waktu yang lama.
Yang pertama, tentu saja kamu perlu mengunci semua pintu dan lemari. Pastikan tidak ada yang rusak. Jika ada, segera ganti kunci dan kalau perlu tambahkan gembok supaya hatimu tetap nyaman selama merayakan Hari Kemenangan.
Kedua, cek seluruh aliran listrik dan air. Pastikan semuanya dalam kondisi mati. Tujuannya agar mematikan arus yang berisiko membuat listrik korslet, sehingga rumahmu bebas dari risiko kebakaran dan arus pendek.
Ketiga, simpan barang berharga di tempat yang aman. Safety box atau brangkas baja dapat kamu pertimbangkan ketimbang lemari rentan dibobol. Kalau uangmu cukup, bayar jasa layanan safe deposit box dari bank.
Keempat, titipkan rumahmu kepada orang yang dipercaya. Tetangga atau Ketua RT bisa menjadi pihak yang paling aman saat kamu menitipkan kunci rumah. Jangan lupa, pesan juga kepada mereka agar secara berkala mengecek rumah.
Kelima, pasang CCTV. Supaya meninggalkan rumah saat mudik lebih aman, kamu bisa memasang kamera CCTV di beberapa bagian rumah. Misalnya saja di halaman, garasi, kamar dan ruang tamu.
***
Nah, itulah tadi lima kiat agar rumah tetap aman selama ditinggal mudik. Selain perlu melakukan kelima hal tadi, jangan lupa berdoa. Sebab Tuhan adalah Zat pemilik segalanya.
Atas izin Tuhan, insyaAllah rumahmu akan tetap aman selama mudik Lebaran. Jangan lupa, ya!