Nur Asih Jayanti
Nur Asih Jayanti Mahasiswa

Senang menulis tentang Pertanian, pangan, dan lifestyle. Enjoy the moment!

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Langkah Memastikan Kondisi Keuangan Tetap Sehat saat Puasa

17 April 2023   13:48 Diperbarui: 17 April 2023   13:49 719
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Langkah Memastikan Kondisi Keuangan Tetap Sehat saat Puasa
ilustrasi Ramadan oleh pexels.com karya RODNAE Productions

Tidak terasa kita sudah menjalankan ibadah puasa di hari ke-26 dan semoga selalu diberi kelancaran dalam menunaikan ibadah puasa dan amalan kebaikan lainnya hingga hari kemenangan tiba. 

Di bulan Ramadan pasti banyak kegiatan yang kita lakukan, disamping menunaikan ibadah puasa yang menjadi kewajiban seluruh umat Muslim. Salah satunya adalah mengikuti acara buka puasa bersama, berbagi takjil atau makanan lainnya, sedekah, dan kegiatan bermanfaat lainnya. 

Beberapa kegiatan di atas tentu akan menambah pengeluaran kita di bulan Ramadan ini. Belum lagi pola konsumsi kita yang cenderung meningkatkan di saat puasa Ramadan. Banyaknya jajan takjil yang menarik perhatian dan keperluan belanja untuk memenuhi asupan nutrisi saat puasa juga menjadi hal yang mempengaruhi pengeluaran meningkat. 

Hal inilah yang mengakibatkan pengeluaran bertambah di saat puasa Ramadan. Harga bahan pokok juga ikut naik saat menjelang lebaran yang menambah pengeluaran saat puasa. 

Oleh karena itu, kita harus membuat perencanaan keuangan saat puasa agar bulan Ramadan tidak mengakibatkan dompet tipis dan tetap tenang menjalankan ibadah saat puasa. 

Berikut langkah memastikan kondisi keuangan tetap sehat saat puasa :

1. Membuat perencanaan pengeluaran 

Langkah awal yang harus kita lakukan yaitu mempersiapkan keuangan selama satu bulan Ramadan dengan membuat rencana pengeluaran. Tujuan membuat rencana pengeluaran yaitu memastikan kita membelanjakan uang dengan tepat dan bisa mengontrol pengeluaran kemana uang dibelanjakan. 

Setiap melakukan belanja kamu akan berpikir apakah sudah sesuai dengan rencana pengeluaran yang kamu buat. Jika tidak sesuai maka kamu akan membelanjakan uang tersebut. Rencana pengeluaran tergantung pada makanan yang kamu inginkan untuk sahur dan buka puasa. Maka dengan disiplin menjalankan rencana pengeluaran yang sudah dibuat bisa mengatasi masalah finansial. 

2. Tidak membeli barang yang tidak perlu 

Ramadan selalu identik dengan perilaku konsumtif yang menguras uang kamu jika tidak hati hati dalam membelanjakan uang tersebut. Kemudahan belanja juga menjadi salah satu tantangan tersendiri untuk tidak melakukan belanja. 

Banyaknya aplikasi belanja online yang makin membuat kita nyaman dan mudah dalam belanja di rumah dengan cukup lewat handphone. Lalu dibayar dengan mobile banking maka kita sudah mendapatkan barang yang kita pesan tadi. Sehingga kita harus lebih memperhatikan kegiatan belanja kita. 

Pentingnya bagi kita untuk membedakan mana barang yang perlu dan mana barang yang tidak kita perlukan. Buatlah skala prioritas untuk menentukan mana barang yang diperlukan dan jangan membeli barang hanya karena keinginan saja. Mengutamakan barang yang kita butuhkan agar keuangan tetap aman dan tidak tekor di bulan Ramadan. 

3. Memperbanyak zakat dan sedekah 

Meniatkan diri untuk memperbanyak zakat dan melakukan sedekah kepada orang lain. Di bulan Ramadan ini bisa kita manfaatkan sebagai momen membayar zakat fitrah dan zakat mal untuk harta yang kita hasilkan selama satu tahun. 

Kamu bisa menyalurkan zakat fitrah maupun zakat mal ke masjid terdekat rumah atau memanfaatkan layanan zakat online. Untuk sedekah kamu bisa memberikan uang kepada orang yang membutuhkan seperti anak yatim, fakir miskin, dan lainnya di lingkungan sekitar. Selain memperbanyak amalan kita selama Ramadan, melakukan zakat dan sedekah akan membawa berkah tersendiri untuk kita ke depannya. 

4. Mempersiapkan kebutuhan lebaran 

Langkah memastikan keuangan tetap sehat selanjutnya yaitu mempersiapkan segala kebutuhan untuk lebaran nanti. Momen lebaran menjadi waktu yang paling besar menghabiskan uang yang kamu miliki. Selama lebaran nanti akan banyak tradisi seperti bagi bagi uang ke saudara, makan bersama yang tentu membutuhkan biaya lebih. 

Oleh karena itu wajib bagi kita untuk membuat anggaran kebutuhan lebaran untuk berapa uang yang dibagikan kepada saudara dan acara makan bersama maupun kegiatan lain selama lebaran. Hal ini untuk menjaga agar keuangan kamu tetap sehat dan tidak kebablasan dalam mengeluarkan uang saat lebaran nanti. 

Kesimpulannya, langkah memastikan kondisi keuangan tetap sehat saat puasa Ramadan dengan membuat rencana pengeluaran selama satu bulan, tidak membeli barang yang tidak perlu, memperbanyak sedekah dan zakat, dan mempersiapkan kebutuhan lebaran. 

Langkah di atas bertujuan untuk menjaga pengeluaran selama bulan Ramadan agar sesuai dengan porsi sehingga kondisi keuangan tetap stabil dan lebih tenang dalam menunaikan ibadah di bulan Ramadan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun