Nurulis
Nurulis Lainnya

Stay strong, never give up !!

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Sudahkah Puasa Enam Hari di Bulan Syawal?

8 Mei 2022   18:31 Diperbarui: 8 Mei 2022   18:34 1642
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sudahkah Puasa Enam Hari di Bulan Syawal?
Ilustrasi : muslim.or.id

"Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa 6 hari di bulan syawal, maka baginya  pahala puasa selama setahun penuh ". (HR. Muslim) 

Sudahkah anda berpuasa syawal? Uhmm... belum ya?  Nggak masalah.  Masih bisa kok melakukan amalan puasa sunah ini.  Alhamdulillah bagi yang sudah.  

Kapan puasa syawal dilakukan ?

Puasa enam hari  di bulan syawal bisa dilakukan mulai tanggal 2 syawal sampai berakhirnya bulan syawal.  Jadi kalau sekarang belum bisa atau belum sempat berpuasa,  masih ada waktu loh untuk melakukannya.  

Kenapa melakukan puasa syawal? 

Mendapat pahala puasa setahun penuh

Seperti hadist Rasulullah riwayat Muslim di atas, orang yang berpuasa Ramadhan dan kemudian berpuasa lagi enam hari di bulan syawal maka baginya pahala selama setahun penuh.  

Wow.... setahun bukan waktu yang sebentar loh, terutama untuk berpuasa. Sebulan saja rasanya berat kan?  Apalagi setahun. Bisa mendapatkan pahala puasa setahun adalah sesuatu yang istimewa tentunya.  Hayo, tertarik nggak? 

Peningkatan amalan di bulan syawal

Setelah puasa Ramadhan selama satu bulan, diharapkan membawa dampak yang positif untuk pribadi kita yang bisa diterapkan di bulan-bulan selanjutnya. 

Dan bulan syawal adalah bulan fitri yang tepat untuk peningkatan amalan kita. Selain juga bulan untuk membersihkan nafsi,  diri kita, dengan saling bermaafan juga dengan melakukan puasa sunah enam hari di bulan syawal. Bener kan?  

Untuk menjaga kesehatan

Bukan hal yang aneh,  setelah satu bulan puasa Ramadhan lalu ketika menjelang lebaran kita punya saat bebas makan apa saja, kita tidak kalap terhadap makanan. Kadang sampai nggak mau berhenti makan saking senang dan bersemangatnya.  Ada saja yang masuk ke dalam mulut,  meski sebenarnya lambung sudah terasa penuh.  

Nah,  dengan berpuasa enam hari di bulan syawal ini paling tidak bisa mengontrol keinginan makan kita yang terlalu over. 

Dianjurkan juga pelaksanaan puasa syawal ini adalah tanggal 2 syawal atau hari raya kedua.  Hmmm.... pas kan itu, karena hari kedua bisa jadi nafsu makan kita lagi gencar-gencarnya. Lagi enak-enaknya. 

Kok bisa?  Ngerasa nggak kalau hari raya pertama makan masih terasa aneh di lidah?  Seperti berasa gimana begitu? Maybe,  just suggestion.  Tapi memang puasa Ramadhan satu bulan masih terasa efeknya sampai hari raya pertama. Sampai-sampai makan pagi saja jadi terasa aneh. 

Subhanallah. Memang benar Allah sangat sayang kita, tidak mau kita terlena dan lupa, apalagi sampai sakit karena cara makan yang nggak bener dan berlebih. Dannnn...... remnya adalah dengan puasa syawal. 

Cara melakukan puasa syawal

Puasa syawal bisa dilakukan selama enam hari berturut-turut atau dengan enan hari secara terpisah,  asalkan pada bulan syawal.  

Bebas melakukannya di hari apa saja, suka-suka kita, pokoknya ada enam hari jumlahnya.  

Oh,  iya, bisa juga kan sekalian melunasi tanggungan bagi yang punya hutang selama puasa Ramadhan. Wa bil khusus buat kaum hawa,  sering kali puasanya nggak bisa penuh karena halangan rutin tiap bulan.  

Yuk lakukan puasa enam hari di bulan syawal ! Bagi yang belum, bisa start besok loh, insyaAllah masih ada waktu tiga minggu lebih.  Masih cukup leluasa kan?  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun