Anisah Muzammil
Anisah Muzammil Editor

Penulis lepas/Editor/Mentor Ibu rumah tangga, 4 anak Penulis buku Jemuran Putus www.instagram.com/anisah_muzammil www.facebook.com/anisah.muzammil

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Ibu Hamil Kuat Berpuasa dengan Kurma

28 Maret 2023   23:03 Diperbarui: 28 Maret 2023   23:09 984
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu Hamil Kuat Berpuasa dengan Kurma
Dokumen Pribadi

Bulan Ramadan adalah waktu yang tepat bagi umat Islam untuk memaksimalkan ibadah mengais pahala.  Puasa selama bulan Ramadan merupakan salah satu praktik dalam rangka mengesakan Allah Ta'ala. Namun, bagi ibu hamil, puasa bisa menjadi sesuatu yang berisiko dan memerlukan perhatian khusus. 

Ibu hamil dan menyusui tentu memiliki uzur untuk dihilangkan kewajiban puasanya. Apakah uzur tersebut akan dimanfaatkan atau tidak, hal itu tergantung pada kondisi masing-masing. Jika kesehatan memungkinkan, tidak ada salahnya tetap berpuasa meskipun dalam keadaan hamil. 

Namun, perlu diingat bahwa setiap kehamilan itu unik. Tiap ibu hamil memiliki kondisi dan situasi berbeda. Ada yang lancar berpuasa tanpa masalah, sementara yang lain memiliki kendala kesehatan. 

Para ibu hamil disarankan untuk berkonsultasi ke dokter atau bidan sebelum melakukan perubahan signifikan pada pola makan. Selebihnya berpikir positif bahwa puasa itu mengobati, bukan merusak.

Saya memiliki pengalaman berkesan ketika bulan Ramadan. Setiap Ramadan tiba, saya selalu dalam kondisi hamil dan menyusui. Bahkan dalam kondisi harus bedrest total karena bleeding, saya tetap berpuasa. Tentunya tetap dalam pantauan bidan yang merawat saya pada waktu itu. Salah satu suplemen andalan saya dalam menjalani puasa ketika hamil adalah buah kurma. Tujuannya simpel, biar kuat. Namun, ternyata manfaat kurma tidak sesimpel itu.

Sejak ribuan tahun lalu, kurma dikenal sebagai makanan yang memiliki sumber energi tinggi. Di daerah asalnya, yakni Timur tengah seperti Mesir, Iran, dan Arab Saudi, kurma dikenal kaya akan nutrisi dan termasuk makanan yang bernilai tinggi.

Mengonsumsi kurma bisa membantu ibu hamil menjaga stamina selama berpuasa karena kurma mengandung gula alami yang dapat memulihkan energi dengan cepat. 

Selain itu, kurma juga mengandung serat dan nutrisi penting seperti zat besi, kalsium, dan vitamin B kompleks yang dapat membantu menjaga kesehatan ibu dan janin. Kurma memiliki nutrisi yang diperlukan ibu hamil, seperti vitamin C dengan kandungan yang tinggi untuk menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh juga kaya akan antioksidan.

Namun, berpuasa saat hamil, saya tidak serta merta mengandalkan kurma. Ada beberapa hal yang perlu saya perhatikan agar tetap bugar selama kehamilan.

Yang pertama, tentu saja konsultasi ke dokter atau bidan adalah hal yang tidak boleh dilewatkan. Ibu hamil harus mengetahui terlebih dahulu tentang kondisi kehamilannya agar dapat dievaluasi oleh tenaga ahli, misalnya usia kehamilan, riwayat penyakit, serta situasi medis lainnya. Dokter akan memberikan saran apakah ibu hamil diperbolehkan berpuasa atau tidak.

Yang kedua, jangan lupa untuk mengonsumsi makanan bergizi dan seimbang ketika berbuka dan sahur. Sayuran jangan dilewatkan. Buah-buahan, karbohidrat, protein dan lemak. Satu lagi, jangan lupa mengonsumsi cairan atau air putih agar tidak dehidrasi. Bahkan sebisa mungkin konsumsi air putih lebih banyak dari kondisi normal.

Yang ketiga, perhatikan alarm tubuh. Istirahat jika lelah. Jangan memaksakan diri melakukan aktivitas fisik. Jika ada gejala mual, bahkan muntah disertai sakit kepala, sebaiknya batalkan puasa agar kondisi tidak semakin parah.

Yang keempat, jangan terlalu banyak melakukan aktivitas fisik, apalagi berisiko. Jika ingin tetap berolahraga, pilihlah gerakan ringan yang tidak memakan energi besar.

Yang kelima, perhatikan perubahan pola tidur. Istirahat teratur agar kualitas tidur terjaga sehingga tetap sehat dan berenergi. Konsumsi tiga butir kurma setiap waktu berbuka dan sahur sebagai sumber energi yang baik untuk ibu hamil.

Kurma juga bisa diolah menjadi minuman. Caranya adalah 250 gr kurma dan 1/2 liter susu plain diblender halus, kemudian disaring. Porsi tersebut bisa dibagi menjadi sekitar 5--6 gelas berukuran 200 ml. Minumlah ketika sahur saja.

Namun, meskipun kurma kaya akan nutrisi dan energi, kurma juga mengandung gula alami yang tinggi sehingga perlu dikonsumsi dalam jumlah yang cukup dan tidak berlebihan, terutama bagi mereka yang memiliki masalah dengan gula darah. 

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan asupan kurma serta mengombinasikannya dengan makanan lainnya untuk menjaga keseimbangan nutrisi dan gula darah. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi terlebih dahulu sebelum menambahkan kurma ke dalam pola makan ibu hamil. 

Terlepas dari apa pun, penting bagi ibu hamil berpikir positif dalam  upaya menjaga kesehatan ibu dan janin. Yakin dan berdoa agar bisa menjalani kehamilan dengan lancar dan tetap sehat. Semangat ya, Bumil!


   
   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun