Id.Djoen
Id.Djoen Wiraswasta

Anak Bangsa Yang Ikut Peduli Pada Ibu Pertiwi

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Cara Sederhana Jaga Sehat di Bulan Ramadhan

28 April 2020   18:00 Diperbarui: 28 April 2020   17:55 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cara Sederhana Jaga Sehat di Bulan Ramadhan
susu-hangat-5ea80b31d541df3c23448872.jpg

Awal Ramadhan memang terasa berat sebab belum terbiasa, namun setelah sepuluh hari pertama akan terasa biasa saja menjalani ibadah puasa. Hari-hari awal berpuasa sering banyak alami gangguan penyakit ringan seperti batuk, pilek dan sakit kepala. Terlebih lagi saat berbuka karena terasa haus hingga konsumsi es segar yang justeru membuat sakit pilek juga.

Ditengah situasi seperti sekarang ini untuk mengatasi penyakit ringan tersebut tak perlu repot-repot pergi ke rumah sakit atau poliklinik, sebab mereka para petugas sedang disibukkan bekerja keras mengatasi wabah virus covid.

Kadang sejak awal kalau kita sadar akan perlunya menjaga kesehatan disetiap rumah pasti akan sediakan kotak P3K dan salah satu isi dari kotak tersebut adalah obat-obat generik untuk mengobati penyakit ringan.

Namun demikian jika tidak tersedia maka kita bisa mengkonsumsi ramuan tradisional atau dikenl dengan empon-empon guna mencegah dan mengobati penyakit ringan saat kita menjalani ibadah puasa. Kebiasaan mengkonsumsi minum es juga harus dikurangi atau dihindari dengan mengkonsumsi teh, susu hangat misalnya.

Untuk sahur bisa kita mengkonsumsi dari bahan-bahan alami seperti membuat wedang serai merah  yang juga dikenal dengan serai wangi yang dipercaya mampu menjaga tubuh dari gangguan penyakit ringan.

stmj-5ea80ccd097f362c6218e2c2.jpg
stmj-5ea80ccd097f362c6218e2c2.jpg
Atau untuk lebih lengkap kita bisa membuat minuman Susu, Telur , Madu, Jahe sendiri. Dengan berbagai macam minuman ramuan tradisional herbal tersebut insyaallah akan menjaga dan mengobati penyakit ringan sehingga kita tetap bisa menjalani ibadah ramadahan dengan lancar.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun