Park Emil Chan
Park Emil Chan Guru

Islam...Way of Life...Enjoying with Qur'an Cooking and writing with heart... Thinking about Art... Make it Fashion !

Selanjutnya

Tutup

TRADISI

Lezatnya Babka Bread, Estetik dan nge-Hits

26 Maret 2023   10:30 Diperbarui: 26 Maret 2023   10:28 1361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

BABKA BREAD, Satu lagi dari dunia bakery, yang sedang hangat dibicarakan oleh netizen bahkan beberapa gerai bakery mencantumkan sebagai salah satu produk baru. Bentuknya yang khas dan unik, seperti yang kita saksikan di film – film Eropa. Pada serial televisi Amerika Seinfeld episode “The Dinner Party”, dalam cerita tersebut, sepasang tokoh utama berhenti di Royal Bakery dan membeli babka cokelat. Babka Bread, menjadi tren di Indonesia berkat kecepatan informasi di dunia virtual. Sebenarnya, roti ini sudah ada sejak abad ke – 19. Bentuknya hampir mirip dengan roti tawar yang belum di slice. Sangat populer dengan bentuk persegi panjang ( loaf ).  

Dikutip dari mesin pencari informasi, babka adalah roti atau kue manis yang dikepang dan berasal dari komunitas Yahudi di Polandia dan Ukraina. Sangat populer di Israel dan diaspora Yahudi. Disiapkan dengan adonan ragi yang digulung dan diolesi dengan isian cokelat, kayu manis, buah, atau keju, kemudian digulung dan dikepang sebelum dipanggang. 1. Sejarah Pada awal abad ke – 19 babka sangat populer di komunitas Yahudi di Eropa Timur. 

Adonan challah ekstra digulung dengan selai buah atau kayu manis lalu dipanggang sebagai roti di samping challah. Pada saat itu cokelat belum digunakan karena belum tersedia. Seiring perkembangan zaman babka bread mengalami revolusi, kabarnya pada pertengahan abad ke – 20 di Amerika babka bread disulap menjadi babka cokelat. 

Dari berbagai sumber dijelaskan, roti ini sangat familiar disajikan saat Hari Paskah di Polandia dan Ukraina barat dengan sebutan baba atau babka kecil yang berarti nenek dalam bahasa Polandia. Disebut demikian karena mengambil sisi tinggi, gagah, bergalur yang dibentuk dalam wajan tradisional, mengingatkan pada rok nenek. Menurut Lesley Chamberlain, ssejarawan dan penulis makanan bahwa roti itu hasil adaptasi dari Italia yang diimpor oleh Ratu Kerajaan Polandia, Ratu Bona Sforza. 

Argumen lain menjelaskan bahwa babka menjadi ikon Ukraina, merupakan simbol kuno kesuburan. Eksistensi babka hanya pada komunitas Yahudi Polandia hingga akhir abad ke – 20 babka mulai dikenal. Gerai bakery ala Eropa mempromosikan pada akhir 1950 – an di Israel dan Amerika Serikat. Babkka semakin eksis di tahun 2010 di Amerika Serikat, terutama di New York berkat toko roti Israel dari Tel Aviv milik Gadi Peleg, Breads Bakery yang menjual babka. 

Eksistensi babka sukses di belahan Amerika Serikat dan Kanada baik di kalangan Yahudi maupun non Yahudi dan berhasil memunculkan babka dengan varian dan isian yang beragam. 2. Variasi Roti Babka. Dalam perjalanan sejarah roti babka yang begitu panjang, muncullah variasi roti babka berdasarkan tempat berkembangnya. Berikut variasi babka bread : 

• Gaya Amerika.

Babka gaya ini dibuat secara tradisional mirip adonan challah lengkap dengan toping remahan biskuit, biji poppy dan lainnya. • Gaya Israel Sebagai induk dari lahirnya roti babka, Israel memiliki babka dengan bentuk yang unik dan detail. Dibuat dengan mentega dan digulung beberapa kali untuk menghasilkan layer yang berbeda. Babka Israel memiliki lebih banyak isian dan bentuk, mereka jarang menyertaka toping. 

• Kokosh.

Varian ini sedikit menyimpang dari ke dua gaya tersebut, kokosh termasuk dalam spesies babka dan terkenal di toko roti Yahudi. Varian coklat dan kayu manisbanyak mendominasi kokosh tersebut, namun bentuknya lebih rendah dan lebih panjang dari babka serta tidak dipelintir.  

Babka semakin eksis dan menarik bila didukung iklan roti dan cake yang cukup menggiurkan, dalam era digital instagram menjadi salah satu provokator eksistensi roti dan cake. Instagram mampu menampilkan berbagai varian roti maupun cake dengan tampilan estetik dan menawan. Video singkat baik melalui Youtube, Instagram maupun Tik Tok menampilkan keahlian para chef membuat dan menyajikan berbagai olahan. 

Begitu pula dengan babka, sangat populer dan menjadi incaran foodies. Sejak pandemi COVID – 19 muncul berbagai roti dan cake baru, ‘tak jarang jajanan kuno kembali eksis berkat kemahiran para chef dan pengusaha roti dalam memanfaatkan peluang emas ini. Mereka tanpa henti bereksperimen dengan berbagai resep untuk menghasilkan produk unggul dengan kreativitas tinggi. 

Elok Puspaningrum merupakan spesialis muda di dunia bakery dan cookies, owner Fararfif Home Made menjelaskan bahwa basic beliau di dunia cookies awal mula bergelut di dunia perbakingan karena rasa penasaran dan ingin keluar dari zona nyaman. “ Saya coba keluar dari zona aman cookies ke dunia pastry dan bakery. Mulailah saya mengikuti para master profesional dalam dunia perbakingan, dari sini saya semakin tertarik dengan soft bread, menu pertama yang saya buat babka bread.” tegas Elok saat interview via online. Ummu Fara biasanya beliau dipanggil, sudah melanglang buana di dunia cookies sejak usia dini, dia belajar otodidak dari Bu Leknya di Surabaya kala itu. 

Dunia ini cukup menghipnotis ibu muda 3 anak ini, semakin hari kemampuannya terasah dengan selalu bereksperimen akan hal baru dan mengikuti pelatihan pembuatan bakery baik offline mupun online. Selalu tertantang dengan resep baru maupun resep kuno yang ‘tak jarang dia sulap menjadi produk olahan yang cukup diminati warga Nganjuk. 

Langkahnya berbuah manis, beliau berhasil membuat cookies maupun cake mulai dari yang sederhana hingga yang tricky. Babka pada umumnya memiliki rasa original, dengan selai buah dan kayu manis. Di Indonesia, babka varian cokelat terlanjur trending dan berhasil merebut hati rakyatnya, ini merupakan babka mainstream. Rasa cokelat nan manis cukup familiar di lidah warga NKRI, di beberapa akun luar negeri banyak ditemukan babka anti mainstream, rasa gurih lengkap dengan isian saos, keju dan peperoni seperti halnya pada pizza. 

Saat ini membuat berbagai olahan sendiri di rumah cukup mudah, banyak video dan resep baik dari ibu rumah tangga maupun chef terkenal bisa kita temui di berbagai platform dan media sosial. Begitu pula babka bread, menjadi tantangan untuk membuatnya dengan tangan kita tentu menghasilkan kepuasan tersendiri karena hasil olahan sendiri. Namun bila anda ingin memanjakan lidah tanpa harus bersusah payah maka membeli di toko bakery adalah solusinya, banyak toko online yang menyediakan produk fenomenal ini. 

Anda bisa mampir di akun Instagram @homemade_farafif. Ada berbagai pilihan menu roti dan cake dengan sistem pre order. Babka bread bisa dipesan dengan mudah, tentu kualitas dan rasa bisa di adu. Roti babka yang ditawarkan toko online Nganjuk ini dengan varian rasa cokelat, ada variasi unggulan hasil kreatifitas tangan dingin Sang Owner, Babka Brownies. 

Babka brownies dibuat dengan ragi home made dengan kualitas ajib. Babka olahan rumahan dengan proses higienis menjadikan kita bisa menikmati seolah – olah buatan sendiri. Jangan khawatir, semua produk olahan Farafif Home made menggunakan bahan premium dan halal tentunya. Pemesan bisa langsung mengunjungi akun instagramnya, biasanya owner menawarkan sistem pre order. Selamat mencoba, enjoy !

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun