BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra
9 Tips Aman Mudik Gratis, "Pemudik Gratis Pemula" Wajib Tahu!
Mengetahui kiat-kiat mudik aman dan nyaman, berguna bagi "pemudik gratis pemula" agar perjalanan mudiknya menyenankan, bukan malah sebaliknya bikin meringis, memilukan.
Mudik itu kondisinya berbeda dengan arus pulang kampung di hari biasa. Pemudik harus siap mental dan fisik dalam menempuh perjalanan berdurasi lama.
Apalagi mudik di program mudik gratis yang diselenggarakan oleh instansi, komunitas, maupun pihak-pihak lain.
Jika Anda menggunakan jasa program gratis mudik, mengetahui kiat-kiat mudik agar aman dan nyaman itu sangat penting.
Berguna banget untuk membuat perjalanan mudik menjadi perjalanan yang menyenankan bukan malah sebaliknya. Memilukan.
Anda yang sering ikut program gratis, tentu memiliki kiat tersendiri. Tapi untuk pemudik gratis yang belum pernah ikut, tentu tidak memiliki gambaran, seperti apa kondisi mudik gratis itu.
Aku menggunakan istilah "pemudik gratis pemula" bagi pemudik yang belum pernah ikut program mudik gratis. Selanjutnya istilah itu aku gunakan dalam tulisan ini.
Aku adalah salah satu peserta mudik gratis beberapa tahun silam. Aku ikut program mudik gratis yang digelar Kementerian Perhubungan melalui Kompasiana.
Aku ingat, dulu ikut program itu menggunakan bus, dengan titik kumpul start di Ancol, Jakarta Utara. Tujuanku ke kampung halaman, Wonogiri.
Bnyak hikmah, pengalaman yang aku petik dari momen mudik gratis itu.
Nah aku pikir dengan basis pengalamanku itu, akan bermanfaat bila aku tuliskan dalam tulisan ini.
Ketahui Lika Liku Mudik Gratis
"Mas, kalau ada info tentang mudik gratis, aku dikabari ya," bunyi pesan Whatsapp dari seorang rekan kantor akhir bulan Maret lalu.
Pesan dari rekan itu membuktikan bahwa dari sekian banyak program mudik gratis, gaung informasinya belum menjangkau hingga masyarakat kalangan bawah.
Padahal merekalah kalangan yang banyak berminat dan paling membutuhkan menggunakan jasa program mudik gratis itu.
Atau jika mengetahui, informasinya sudah telat. Pendaftaran sudah ditutup.
Nah mengetahui serba serbi, lika liku informasi program mudik gratis, adalah langkah awal yang penting bagi "pemudik gratis pemula".
Selanjutnya, "pemudik gratis pemula" harus memiliki gambaran kondisi arus dan suasana mudik gratis.
Lalu darimana bisa mengetahui informasi dibukanya program mudik gratis?
Berikut ini pengalamanku.
- Rajin mencari info lewat online.
Program mudik gratis sebenarnya mudah ditemukan dari berita-berita di media massa online yang bisa dibaca melalui internet.
Instansi, komunitas, atau pihak-pihak penyelenggara mudik gratis pasti menyebarkan informasinya secara luas. Paling efektif melalui internet. Dunia internet yang banyak digunakan orang sekarang ini.
Caranya mudah, ketik aja kata kunci di halaman peramban, misalnya "program mudik gratis 2023." Lalu cari dan baca berita sesuai yang diinginkan.
Atau rajin-rajin baca-baca berita online. Akses menggunakan smartphone. Info-info program mudik, banyak bersliweran.
Sebagai contoh, info program mudik dengan naik kapal perang dari media online detik.com ini.
Contoh lain, pengalaman mudik gratisku bareng Kompasiana dan Kemenhub beberapa tahun silam, kuperoleh infonya dari laman Kompasiana.
Sebagai Kompasianer yang aktif membuka lamannya, info-info update di blog keroyokan itu, tak terlewatkan.
Bagi yang aktif menggunakan media social, tentu bisa dengan mudah mendapatkan informasi itu. Info-ifo program mudik gratis, gencar di media social.
- Gabung, berjejaring dengan komunitas.
Cara lain adalah menggali info mudik gratis dari komunitas. Bergabunglah dengan komunitas daerah kampung/ desa/ kota asal Anda. Misalnya gabung di grup Whatsapp.
Ini cara cukup efektif. Kesamaan daerah asal, memungkinkan informasi yang sesuai dengan keinginan kita, dibagikan dari anggota grup.
Bukan hanya itu saja, cerita-cerita pengalaman mudik yang dibagikan di grup cenderung memiliki unsur yang sama, yakni "kedaerahan".
Sebagai contoh, aku bergabung dengan grup Whatsapp kota asalku, Wonogiri. Namanya PAKARI (Paguyuban Keluarga Wonogiri).
Grup ini anggotanya semua adalah perantau dari Wonogiri. Dariberagam kalangan dan profesi.
Selain beragam info terkait Wonogiri dan info random lainnya, juga dibagikan info soal mudik gratis.
Hal lebih penting lagi, bahkan, perekrutan peserta mudik gratis, seringkali dilakukan melalui komunitas.
Jadi pihak penyelenggara program mudik gratis, menggandeng komunitas-komnitas untuk merekrut anggota komunitasnya menjadi peserta mudik. Pendaftaran gak usah repot- repot secara perorangan.
Tips Mudik Gratis Aman dan Nyaman bagi "Pemudik Gratis Pemula"
Nah setelah berhasil mendaftarkan diri menjadi pserta program mudik gratis, kita perlu melakukan persiapan-persiapan.
Bagi "pemudik gratis pemula" yang tidak memiliki pengalaman ikut mudik gratis, tentu tidak memiliki gambaran perjalanan mudik gratis.
Nah ini tips atau kiat dari pengalamanku dulu, agar mudik gratis bisa aman dan nyaman sampai ke tujuan.
Simak ya, semoga bisa memberi gambaran.
- Perhatikan dan ingat dengan cermat tentang, jadwal keberangkatan mudik, termasuk juga lokasi titik kumpul, jam dan lain sebagainya. Agar bisa mempersiapkan keberangkatan dari rumah. Datang lebih awal, ke lokasi titik kumpul, lebih baik. Menghindari hal-hal yang tak terprediksi dalam perjalanan ke lokasi kumpul.
- Bawa kartu identitas pribadi seperti kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK). Biasanya ini menjadi persyaratan ikut program mudik gratis. Tanda pengenal itu juga diperlukan dalam proses pendaftaran ulang di lokasi keberangkatan mdik. Bagi pemudik yang membawa serta sepeda motor, jangan lupa bawa surat-surat sepeda motornya.
- Meski pandemi sudah cenderung reda, dan peraturan gak seketat dulu, peserta mudik gratis sebaiknya sudah mendapat vaksin. Ini buat jaga-jaga saja, kalau ada aturan dari penyelenggara. Namun biasanya kalau bus, tidak ada. Gak ada ruginya vaksin, toh sebenarnya fungsinya preventif untuk melindungi diri agar tidak rentan terhadap resiko penularan. Secara mudik itu, artinya berada di lingkungan kerumunan banyak orang.
- Bawa barang bawaan seperlunya saja. Tak perlu bawa banyak barang. Ini meminimalisir barang hilang karena saking banyaknya barang yang dibawa. Sekaligus memudahkan saat antre dan lain-lain. Pengalamanku dulu titik kumpul di Ancol, harus antre registrasi dan mencari nomor bus di sekian luas area. Jadi membawa bawaan yang berat bisa merepotkan. Kecuali bawa orang untuk bantu angkat.
- Siapin perlengkapan kedaruratan seperti P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) pribadi seperti obat-obatan, masker, dan hand sanitizer.
- Demi keamanan, kalau bawa dompet, perhiasan atau barang berharga lainnya, masukin k etas tersendiri. Dan bawa, jangan masuk ke bagasi. Di lokasi keberangkatan, saking banyak orang berpotensi rawan pencopetan.
- Jangan lupa, siapin juga uang tunai. Gak semua transaksi dalam perjalanan bisa menggunakan uang digital. Seperti jajan (bagi yang berhalangan, gak puasa) saat bus di rest area, atau untuk tip saat ke toilet.
- Jangan mudah menerima pemmberian makanan atau minuman dari orang lain. Saat di titik kumpul, ataupun di dalam bus selama perjalanan, usahakan tidak menerima pemberian makanan atau minuman dari orang lain yang tak dikenal. Kecuali dari orang yang sudah dikenal dan dipercaya. Ini untuk menghindari dari aksi-aksi kejahatan seperti kemungkinan kandungan obat tidur dalam makanan atau minuman pemberian.
- Boleh seeh kalau berjaga-jaga dengan asuransi yang cocok untuk perjalanan mudik gratis seperti asuransi kecelakaan diri. Proteksi aja, kalau ada kejadian yang gak diingkan selama perjalanan. Biar tidak pening nantinya karena resiko sudah ditanggung asurasi.
Hmmm, sepertinya itu tips mudik gratis biar aman dan nyaman yang bisa kubagikan.
Semoga bermanfaat. Dan semoga kita semua selamat sampai tujuan saat mudik serta bisa berlebaran di kampung halaman.
Selamat mudik dan selalu hati-hati ya.
@rachmatpy