Reyne Raea
Reyne Raea Penulis

Panggil saya Rey, mom blogger di reyneraea.com

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bukber Sama Teman Lama, Silaturahmi Yes Selingkuh No!

14 Maret 2024   20:17 Diperbarui: 15 Maret 2024   06:07 598
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bukber Sama Teman Lama, Silaturahmi Yes Selingkuh No!
Ilustrasi bukber | freepik

Namun, dibalik manfaat dan positifnya kegiatan bukber sama teman lama, terselip juga hal-hal yang bisa bikin 'NO'. Di antaranya:

1. Bukber sama teman lama berujung CLBK dan perselingkuhan

Bukber sama teman lama itu identik dengan reuni, dan tentu saja identik dengan salah satu hal negatifnya, yaitu perselingkuhan. Tidak sedikit rumah tangga jadi hancur dan berakhir, bermula pada kegiatan seperti ini.

Ironis ya, terlebih kita tahu bagaimana bukber itu ada di bulan suci ramadan. Tapi kenyataannya, hal negatif seperti perselingkuhan itu memang tak mengenal waktu dan tempat.

Hal-hal begini biasanya bermula dari CLBK atau Cinta Lama Bersemi Kembali, akibat bertemu mantan kekasih atau mantan orang spesial di masa lalu yang menjadi teman lama.

Menyikapi hal seperti ini, akan lebih baik jika acara bukber sama teman lama itu diselenggarakan dengan kewajiban membawa pasangan masing-masing. Dan tentu dengan niat yang baik untuk semua teman yang bertemu.

2. Bukber sama teman lama jadi ajang pamer pencapaian yang berlebihan

Lama tak berjumpa dengan teman lama, tiba-tiba bertemu di acara buka puasa bersama. Tentunya akan mempertemukan orang-orang yang sudah berubah jauh dari terakhir kali bertemu.

Termasuk dalam pencapaian masing-masing.

Tentunya, ada yang sudah sukses berumah tangga, punya anak. Ada juga yang sukses dalam hal pekerjaan, sukses berbisnis. 

Seringnya, hal ini akan menjadi sebuah masalah ketika masing-masing sudah mulai memamerkan pencapaiannya atau yang biasa disebut flexing. Terlebih jika cara menyampaikan pamernya, terkesan meremehkan teman lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun