YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Guru

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Finansial Sehat di Bulan Ramadhan dengan Karir Kepala Sekolah

16 April 2023   21:58 Diperbarui: 16 April 2023   22:10 707
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial Sehat di Bulan Ramadhan dengan Karir Kepala Sekolah
Foto by Yusriana

Samber THR, Samber 2023, H-16

Pernahkah Anda berpikir menjadi kepala sekolah , penting mempertimbangkan pro dan kontra yang menyertai pekerjaan itu. Kita musti melihat semua faktor. Pertimbangan dari kedua belah pihak perlu sebelum membuat keputusan akhir menjadi kepala sekolah.

Ketika merasa tak bisa menangani kekurangan, sebaiknya jauhi profesi ini, meski finansial sehat atau tajir. Bila yakin kontra hanyalah penghalang jalan, dan pro sangat berharga karena sudah memiliki target, maka lakukanlah.

Menjadi kepala sekolah bisa menjadi pilihan karir bagus, strategis untuk orang yang tepat dalam mewujudkan program-programnya. Bukan hanya masalah finansial sehat tapi visi-misi dipertaruhkan. Ya, bila ingin mewujudkan A menjadi B atau C, ya jadi kepala sekolahlah.

Rata-rata lho, gaji tahunan kepala sekolah yang diharapkan lebih dari $100.000. Gaji tahunan rata-rata yang diharapkan untuk seorang guru biasa di bawah $60.000. Itu memang kenaikan gaji yang signifikan dan dapat berdampak besar pada status finansial di momen Ramadhan ini.  Untuk pensiun bagaimana ya dengan UU Cipta Kerja saat ini. 

Kenaikan gaji itu bisa diterima dengan baik? Terima dengan baik juga kala akan Anda lihat ada yang kontra. Tidak bisa dipungkiri bahwa kenaikan gaji signifikan membuat banyak orang juga tertarik untuk melompat dari guru menjadi kepala sekolah.

Nah, sangat penting bahwa Anda tidak membuat keputusan berdasarkan gaji saja bukan? Seperti tren saat ini, banyak lho guru pindah dari fungsional guru ke TU karenan tukin di TU lebih besar dari guru tanpa sertifikasi.

Menjadi kepala sekolah, tidak ada  yang sama setiap hari. Hari membawa tantangan baru, petualangan baru, hingga masalah baru. Menyenangkan dan membuat semua tetap segar. Seorang kepala akan menjalani hari yang tidak pernah membosankan.

Seorang guru, membuat rutinitas dan mengajarkan konsep yang sama setiap tahun. Sedang kepala sekolah, tidak pernah bertemu rutinitas mapan. Ia memiliki rutinitas unik sendiri yang menentukan dirinya sendiri seiring berjalannya waktu.

Anda selaku kepala, akan memiliki kendali lebih besar atas hampir semua aspek. Anda akan sering menjadi pembuat keputusan utama. Anda biasanya akan memiliki setidaknya beberapa kendali atas keputusan penting, seperti 11 guru baru, mengubah kurikulum dan progra.

Kontrol itu memungkinkan Anda memberi cap pada kualitas sekolah . Ini memberi kesempatan untuk menerapkan visi yang Anda miliki untuk sekolah Anda. Anda juga akan memiliki kendali penuh atas keputusan harian, termasuk disiplin siswa, evaluasi guru, pengembangan profesional.

Anda  akan mendapatkan kredit, saat kredit jatuh tempo. Ketika seorang siswa, guru, pelatih, atau tim berhasil, Anda juga berhasil. Anda bisa merayakan kesuksesan itu karena keputusan yang Anda buat di suatu tempat kemungkinan besar membantu mengarah pada kesuksesan itu.

Ketika seseorang yang terkait dengan sekolah diakui atas prestasi luar biasa di beberapa bidang, biasanya itu berarti bahwa keputusan yang tepat telah dibuat. Ini sering dapat ditelusuri kembali ke kepemimpinan kepala sekolah . Ini mungkin sesederhana mempekerjakan guru atau pelatih yang tepat, menerapkan dan mendukung program baru, atau menawarkan motivasi yang tepat kepada siswa tertentu.

Seorang guru, seringkali hanya berdampak pada siswa yang diajar. Dampak signifikan dan langsung sebagai kepala sekolah, dapat memberikan dampak tidak langsung yang lebih besar pada siswa, guru, dan personel pendukung. Keputusan yang Anda buat dapat memengaruhi semua orang. 

Berikut adalah beberapa kelemahan utama dari pekerjaan itu.

Waktu

Guru yang efektif menghabiskan banyak waktu ekstra di kelas dan di rumah. Namun, kepala sekolah menghabiskan lebih banyak waktu untuk melakukan pekerjaan mereka. Kepala sekolah seringkali menjadi yang pertama ke sekolah dan yang terakhir meninggalkan sekolah. 

Kepala sekolah biasanya diharapkan untuk menghadiri hampir setiap acara ekstra kurikuler. Dalam banyak kasus, ini berarti menghadiri acara tiga hingga empat malam dalam seminggu selama tahun ajaran. Kepala sekolah menghabiskan banyak waktu jauh dari rumah dan keluarga mereka sepanjang tahun ajaran.

Tanggung jawab

Beban kerja kepala lebih besar daripada guru. Mereka tidak lagi hanya bertanggung jawab pada beberapa mata pelajaran dan segelintir siswa. Kepala sekolah bertanggung jawab atas setiap siswa, setiap guru/pelatih, setiap anggota pendukung, dan setiap program di gedung mereka. 

Negatif

Menghadapi hal negatif daripada hal positif. Saat Anda biasanya berurusan dengan siswa secara langsung adalah karena masalah disiplin. Setiap kasus berbeda, tetapi semuanya negatif. Anda juga dapat menangani keluhan guru tentang siswa, orang tua , dan guru lainnya. 

Namun, menangani semua keluhan dan masalah negatif ini  bagian penting dari pekerjaan Anda. Anda harus mengatasi setiap masalah secara efektif, atau Anda tidak akan lama menjadi kepala sekolah.

Kegagalan

Menerima kredit untuk kesuksesan. Penting juga untuk dicatat bahwa Anda juga akan bertanggung jawab atas kegagalan. Ini terutama benar jika gedung Anda adalah sekolah dengan kinerja rendah berdasarkan kinerja tes standar . Sebagai pemimpin gedung, 

Ada banyak cara lain untuk gagal sebagai kepala sekolah yang dapat membahayakan pekerjaan Anda. Beberapa di antaranya termasuk membuat serangkaian perekrutan yang merusak, gagal melindungi siswa yang diintimidasi, dan mempertahankan guru yang dikenal tidak efektif. 

Politik

Sayangnya, ada komponen politik menjadi kepala sekolah. Harus diplomatis dalam pendekatan  dengan siswa, guru, dan orang tua. Anda tidak selalu bisa mengatakan apa yang ingin Anda katakan. 

Permainan politik ini bisa sesederhana dua orang tua yang menginginkan anaknya berada di kelas yang sama. Mungkin juga menjadi rumit dalam situasi di mana anggota dewan sekolah mendekati Anda untuk meminta agar pemain sepak bola yang gagal di kelas diizinkan bermain. 

Nah bagaimana finansial sehat selama Ramadhan ini? Masih tertarik menjadi kepala sekolah?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun