riap windhu
riap windhu Sales

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Manisnya Berbuka Puasa dengan Kolak Labu Kuning dan Pisang

11 Mei 2020   23:33 Diperbarui: 11 Mei 2020   23:36 1153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Manisnya Berbuka Puasa dengan Kolak Labu Kuning dan Pisang
Labu kuning dan pisang rasanya sangat untuk disantap saat dibuat kolak untuk menu berbuka puasa (dok.windhu)

Ingat ramadan, ingat labu kuning. Buah ini merupakan salah satu bahan pangan yang sering muncul untuk digunakan sebagai olahan berbuka puasa. Rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut memiliki kaya manfaat untuk dikonsumsi berbagai kalangan usia.

"Manfaatkan labu kuning itu untuk bikin sesuatu. Jangan didiamkan saja," pintu ibu saat tahu punya buah labu kuning di dapur. Sepintas, muncul bayangan di kepala mengenai pesta halloween ala film-film Amerika.

Orang-orang yang menggunakan buah labu untuk menutupi kepala. Ingatan pun melayang pada sebuah kereta labu cinderella yang digunakan sebagai kendaraan untuk datang ke pesta dansa malam hari.

Ups, hendak diolah jadi apakah labu kuning ini? Labu kuning yang saya punya asli berasal dari Indonesia. Produk lokal. Saya memperolehnya di Bogor, sebagai komoditi pangan yang memang dibudidayakan warga setempat. Warna buahnya yang kuning begitu cantik mulus terlihat.

Buah labu kuning lokal yang segar dengan warna menarik (dok.windhu)
Buah labu kuning lokal yang segar dengan warna menarik (dok.windhu)
Saat ini labu kuning penyebarannya cukup merata di Indonesia. Hampir tiap kepulauan di Indonesia biasanya punya tumbuhan labu kuning. Dikutip dari republika.co.id, Labu merupakan salah satu tanaman sayuran yang abadikan dalam Alquran. Tepatnya pada surah as-Shaffaat ayat ke-146 : "Dan Kami tumbuhkan untuk dia sebatang pohon dari jenis labu."

Seperti dituturkan Anas bin Malik dalam hadis riwayat Tarmidzi, Rasulullah menyukai labu sebagai salah satu makanan favorit. Anas melihat rasulullah memilih untuk menghabiskan satu piring sup labu dalam sebuah pesta.  

Dapat Diolah Beraneka Ragam

Tanaman labu kuning (Cucurbita moschata) dikenal juga dengan nama labu parang. Termasuk jenis tanaman sayuran buah yang tumbuhnya menjalar. Buahnya punya  daya awet tinggi. Aroma dan citarasanya khas.

Warna kuning labu segar (dok.windhu)
Warna kuning labu segar (dok.windhu)
Sri Usmiati dan Sri Yuliani, peneliti dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen (BBPascapanen) Pertanian Bogor menyampaikan, pemanfaatan labu kuning di Indonesia saat ini beragam. 

Ada yang mengolahnya sebagai makanan kudapan berbentuk kolak, dodol, bolu (cake), kue-kue kering (cookies) dikukus dan dihidangkan bersama kelapa parut, atau sebagai sayur pendamping nasi

Di negara-negara maju, labu kuning merupakan bahan baku industri dalam pembuatan selai, jelly, buah kalengan, mie, manisan, dan permen, atau produk setengah jadi berupa tepung yang dapat diolah lebih lanjut menjadi berbagai macam produk makanan siap konsumsi.

Labu kuning yang sudah dipotong-potong dadu (dok.windhu)
Labu kuning yang sudah dipotong-potong dadu (dok.windhu)
Labu kuning kaya akan nutrisi seperti kalium, antioksidan, dan vitamin. Nutrisi dalam satu cangkir labu kuning rebus tanpa garam antara lain 49 kalori, 1,76 gram protein, 0,17 gram lemak, 12 gram karbohidrat, 2,7 gram serat dan 5,1 gram gula. Mengonsumsi satu cangkir labu kuning dapat mememuhi kebutuhan vitamin A lebih dari 100 persen, vitamin C 20 persen, vitamin E, riboflavin, kalium, tembaga dan mangan hingga 10 persen, dan lima persen untuk thamin, B6, folat, asam pantotenat, niasin, besi, magnesium dan fosfor.

Karenanya, labu kuning memiliki banyak manfaat, antara lain untuk meningkatkan kekebalan tubuh, rendah kalori dan kaya serat, menajamkan penglihatan, mempercantik kulit, mencegah kanker, memelihara kesehatan jantung, dan menurunkan tekanan darah;

Kolak labu kuning, pisang, dan ubi yang enak disantap (dok.windhu)
Kolak labu kuning, pisang, dan ubi yang enak disantap (dok.windhu)

Kolak Labu Kuning, Pisang, Ubi

Salah satu santapan favorit untuk berbuka puasa adalah kolak. Kali ini, kolak yang dibuat akan menggunakan tiga bahan, yakni labu kuning, pisang, dan ubi. Kebetulan, selain buah labu dan buah pisang,  saya juga punya ubi di rumah.

Dengan dibuat kolak, kenyang pasti didapat selain ada manfaat untuk kesehatan juga. Pisang dan ubi juga memiliki banyak kandungan manfaat di dalamnya, yang nyaris serupa dengan labu kuning.

Buah pisang, sala satu bahan kolak (dok.windhu)
Buah pisang, sala satu bahan kolak (dok.windhu)

Bagaimana cara mengolahnya? 

Untuk membuat kolak labu kuning, pisang, dan ubi sangatlah mudah. Proses memasaknya pun cepat matang meski perlu waktu untuk mengupas buah-buah yang ada. Manis yang diapat dari labu kuning dan ubi berpadu dengan rasa pisang raja/tanduk yang menambah sedap rasa kolak. 

 Bahan :

Labu kuning, Pisang raja atau pisang tanduk, ubi, gula merah, gula pasir, air, garam, santan, daun pandan, biji cengkeh, kayu manis. Mengenai jumlahnya disesuaikan saja. 

Bahan-bahan untuk membuat kolak labu kuning, pisang, dan ubi (dok.windhu)
Bahan-bahan untuk membuat kolak labu kuning, pisang, dan ubi (dok.windhu)

Cara membuat :

Kupas kulit labu kuning, pisang raja, dan ubi. Panaskan air. Masukkan gula, kayu manis, dan biji cengkeh. Masukan juga labu kuning, pisang tanduk  dan ubi. Tunggu hingga  matang. Masukkan santan dan aduk-aduk supaya tidak pecah. Jangan lupa beri sedikit garam. Tambahkan juga gula pasir sebagai penguat rasa manis. Aduk hingga mendidih. Cicipi perpaduan rasanya sesuai dengan selera. Angkat dan siap dihidangkan. Sajikan dalam mangkuk-mangkuk untuk menu berbuka puasa. 

Untuk penggunaan santan, boleh juga dimasak terpisah. Penggunaan gula pada kolak sebaiknya juga jangan terlalu manis meskipun kadar manis adalah selera. Terutama pada orang yang memiiki riwayat penyakit diabetes. Kolak termasuk makanan yang  menyehatkan saat berbuka puasa asalkan disantap tidak berlebihan. Jadi, suda bat kolak dalam ramadan bulan ini? 

Jangan lupa,  masak kolak dengan campuran labu kuning pada ramadan kali ini.  Selamat berbuka puasa yang manis dengan manisnya koak labu kuning, pisang, dan ubi.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun